RemajaTenis, 26 Maret 2009. Serunya pertandingan tanpa wasit kadang kala membuat gregetan dan bahkan sampai bisa menangis bagi yang kalah, tidak bagi yang menang. Hari ini terjadi juga saat pertandingan antara Armansyah Pramono melawan Diaz Wibawa unuk kelompok umur 12 tahun. Disaksikan oleh ibunda Armansyah disisi samping lapangan Golds Gym Elite Rasuna, Armansyah tidak dapat menahan emosi karena kekesalan merasa dicurangi oleh lawannya. Hal yang biasa sering terjadi disaat anak anak bertanding. Keluar lapangan sambil menangis walaupun dibujuk oleh ibunya yang juga tidak bisa berbuat apa apa, Ardiansyah masih tetap belum bisa menerima kekalahan tersebut sedangkan bagi Diaz tidak merasa bersalah atas permainannya. Masalah ini jika orangtua ikut campur akan memperparah situasi, tetapi untungnya ibunya cukup bijaksana dengan tidak bereaksi bahkan hanya membujuk putranya agar tidak perlu mempermasalahkannya.
Hari ini belum ada kejutan di tunggal putra KU 14 tahun, semua unggulan melaju kebabak kedua tanpa harus bermain karena mendapatkan bye. Petenis Banjarmasin Ferdy Setiawan kalah dari petenis DKI Andrew sunarko 16 36. Ardiansyah (DKI) berhasil kalahkan petenis Karawang Seca Septian Boeki 62 63. Raheta Rizki Adriansyah (Purwakarta) berhasil kalahkan Aliharsya Rusmiptro (DKI) 60 61. Saguh Prastowo asal lampung kalahkan Yoshua Azzarya (DKI) 60 63. Tarum Sridar (DKI) kalahkan Anil Kumar (DKI) 60 76(3).
Putri :
Petenis unggulan putri juga masih bertahan kebabak kedua turnamen RemajaTenis-1 ini. Unggulan pertama Idhun Sofaati kalahkan petenis cilik asal malaysia Ti Ju Wei 61 64. Set pertama terlalu mudah baigi Idhun, tetapi set kedua Ju Wei mulai bisa ikuti permainan lawannya yang posturnya jauh lebih besar. Pukulan keras diladeni pula dengan keras kecuali pukulan Idhun yang jauh dari jangkaunannya sehingga tidak terkejar. Set kedua cukup mendapatkan 4 games saja bagi petens Malaysia ini. Unggulan kedua Devi Hasan didampingi ayahnya sendiri Hasanudin harus melayani Agustin Palupi dengan pertarungan tiga set. Set pertama Devi unggul dengan susah 76 (3), diset kedua Agustin membalikkan angka dan unggul 62, dan set penentuan dengan sistem tie break Devi unggul 7-4
Unggulan 3 Suryaningsih (DKI) berhasi lolos kebabak kedua setelah kalahkan Hirata Haruka asal Bandung 61 63. Unggulan 4 asal DKI Lauren Lang kalahkan Cynthia Joe asal serang 61 60.
HASIL UNDIAN TUNGGAL PUTRA KU 14 TAHUN
BABAK PERTAMA
1. U-1. Jeremy Nahor (DKI) v BYE
2. Corneil Spaapen (Malaysia) v 4. Bobby (Lampung) 60 61
5. Andrew Sunarko (DKI) v 6 Ferdy Setiawan (Banjarmasin) 61 63
7. BYE v 8. U-6 M.Fadhlan Arya (DKI)
9. U-3 M. Willy Nur A (Karawang) v 10. BYE
11. Seca Septian Boeki (Karawang) v 12. Ardiansyah (DKI) 26 36
13. Ali harsya Rusmiputro (DKI) v 14. Raheta Rizki Ardiansyah (Purwakarta) 06 16
15. BYE v 16. U-7 Anggy Pradika (Bogor)
17. U-5 Achmad Maulana B (Tarakan) v 18. BYE
19. Yoshua Azzarya (DKI) v 20, Saguh Prastowo (Lampung) 06 36
21. Khalid Walid Ahmad (DKI) v 22. M. Rizki Ramadhan (DKI) 06 16
23. BYE v 24 U-4 Davin hanggodo (DKI)
25. Topan Pamungkas v 26. BYE
27. Anil Kumar (DKI) v 28. Tarum Sridar (DKI) 06 67(3)
29. Mohammad hafiz (DKI) v 30 BYE
31. BYE v 32 Deggyandra Luhur (DKI)
UNDIAN TUNGGAL PUTRI 14 TAHUN
1. U-1 Idhun Sofaati (Jateng) v 2. Ti Ju Wei (Malaysia) 61 64
3. Rifalani Achir Putri (Cirebon) v 4. Anisha Nanda YD (DKI) 61 61
5. U-4 Laurena Lang (DKI) v 6. Cynthia jo (Serang) 61 60
7. Desy Ratnasari (Indramayu) v 8. Larissa Anggara (DKI) 57 64 7-1
9. Nazira Andjani (DKI) v 10. Wan Sabrina Wan Rusli (Malaysia) 36 46
11. Hirata Haruka (Bandung) v 12. U-3. Suryaningsih 16 36
13. Sry Yusniany (Pekanbaru) v 14. Hyda Yazmin (Malaysia) 16 16
15. Agustine Palupi (DKI) 16. U-2. Devi Hasan (DKI) 67 (3) 26 4-7
Tidak ada komentar:
Posting Komentar