Rabu, 27 Oktober 2021

Let Kol Herbeth Andi Sinaga Pimpin Pelti Kab Minahasa


Remaja Tenis, Tondano 27 Oktober 2021. Let Kol Herbeth Andi Sinaga terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pelti Kabupaten Minahasa dalam Musyawarah Cabang Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Kab Minahasa
Selasa 26 Oktober 2021 di Aula MAKODIM 1302 Minahasa, Tondano
Muscab Pelti Kab Minahasa dihadiri 6 ketua/pengurus perkumpulan Tenis dari 8 perkumpulan/club Tenis anggota PELTI kab Minahasa. 
Wkl ketua KONI Kab Minahasa
Kabid Dispora Kab Minahasa
Pimpinan sidang Rocky Mambu & Gege Rey

Terpilih Aklamasi
Ketua  Dandim 1302 Minahasa  Letkol Inf Herbeth Andi Sinaga S.IP 
Ketua Harian  Kajari Minahasa Diky Octavia SH MH 
Sekertaris Umum : Kacab Bank BRI Tondano Kota 
Gege Rey 
Ketiganya  sebagai tim formatur dengan tugas menyusun   struktur personalia yang baru masa bhakti 2021-2026
Masyarakat tenis di Kab Tondano mengharapkan kegiatan tenis bisa meningkat ditahun akan datang. 

Data menunjukkan secara kuantitas materi petenis yunior banya dihasilkan dari kota Tondano saat ini, hanya saja minimnya turnamen berakibat petenis muda tidak termotivasi untuk meningkatkan prestasinya. Satu satunya sekolah tenis ada di Tondano dibawah asuhan Eddy Baculu ( alm), Eddy Pandelaki dan dr. Joy Rattu.

Komentar pengamat tenis August Ferry Raturandang, sebenarnya di Tondana ada sarana lapangan tenis yang memadai yaitu milik Unima. Hanya saat ini apakah terawat baik. 
Sebaiknya Pelti Minahasa lakukan coaching clinic dengan datangkan pelatih nasional ke Tondano dan juga sesuai program PP Pelti Play and Stay Course di Tondano ke sekolah sekolah SD dan SMP. Itu salah satu program PP Pelti yang sedang gencar gencarnya dilakukan.
Selanjutnya dikatakan bahwa kota Tondano banyak menghasilkan atlet nasional seperti Yolanda Mangadil  Soemarno berasal dari Tondano. Disamping adanya Aga Soemarno, Tanya Soemarno. Begitu juga mantan petenis nasional Andrian Raturandang yang kakeknya berasal dari Tondano




Pendaftaran TDP RemajaTenis Jakarta-98 Dibuka.

RemajaTenis, Jakarta 27 Oktober 2021.  Kegiatan turnamen di Jakarta hadapi kendala masalah lapangan tenis. Sedangkan semangat para orangtua maupun pemain sangat tinggi. 

Setelah didaftarkan kePP Pelti untuk 19- 21 Nov 2021 kemudian diberitahu juga kalau waktu yang sama juga  didaftarkan oleh Sportama. Ini bukan kejadian yang pertama dimana RemajaTenis memilih mengalah karena petenis kita perlu adanya turnamen tersebut. Tepatnya TDP Remaja Tenis Jakarta-98 diselenggarakan tgl 26-28 Nop 2021, Hari Jumat dimulai pkl 13-00..


Setelah ijin dari pengelola lap Marinir maka segera dilaporkan ke PP Pelti. Mengingat minat atlet cukup besar maka akan digunakan lapangan lainnya yaitu lap tenis Citos jl TB Simatupang, Cilandak

Jenis pertandingan khusus tunggal untuk KU 10 putra dan putri, KU 12 putra dan putri, KU 14 putra dan putri dan KU 18 putra dan putri.
Baru kali ini diselenggarakan KU 18 th putri mengingat akhir tahun kesempatan atlet yang berusia 15 -17 th mengikutinya.


Pendaftaran melalui SMS/WA ke Parjan No 0821 1417 8427 sedangkan Entry fee Rp 400.000 ditransfer ke No rek BNI 0290276533 a.n August F Raturandang.
Pendaftaran ditutup dan entry fee closed tgl 16 November 2021.

Karena ini TDP ada pembatasan peserta karena turnamen hanya 3 hari. Untuk jelasnya bisa ditanyakan kepada Referee

DAFTAR PESERTA 

Kelompok Umur 10 Tahun Putra

1. Ferandy Bintang Putra Pratama Tgl lhr 05-02-2012 asal Bandung
2. Kai Kazukihiro Putra Tgl lhr 29-03-2013 asal Tangsel
3..Jefferson Wayne Pribadi Tgl lhr 11-07-2011 asal Jakarta 
4. Edward Russell Liauw Tgl lhr 09-09-2012 asal Sukabumi
5Declan Zachary Tjoi Tgl lhr 22-07-2012 asal Jakarta
6Muhammad Jafar Harisah Tgl lhr 18-12-2011 asalDepok
7. Louis Archer Tgl lhr 02-07-2012 asal Bandung
8 Andrew Arcelio Stevan Tgl lhr 12-03-2013 asal Jakarta
9.  Emilio Birkin Tgl lhr 23-06-2011 asal Jakarta
10Alexandre Portevin Tgl lhr 12-06-2012 asal Jakarta
11. Almaghesta Zafa Utama Tgl lhr 11-07-2011 asal Jakarta
12. Oliver Abiel Soelistyo Tgl lhr 14-04-2013 asal Jakarta
13. Aslan Reiko Ardianto Tgl lhr 16-10-2011 asal Depok
14. Joshua Kenzo Tgl lhr 01-06-2012 asal Bandung
15. Adrian Lionel Setiawan Tgl lhr 29-04-2012 asal Bandung
16. Aditya Rama Fahreza Tgl lhr 06-02-2011 asal Jakarta
17. Derek Jenson Tanuwijaya Tgl lhr 31-07-2012 asal Jakarta
18. Niki Resya Wardana Tgl lhr 16-11-2011 asal Jakarta
19. Elliot Chiagoziem Akukwe Tgl lhr 01-09-2011 asal Jakarta
20. Raphael Seligmann Tgl lhr 07-11-2013 asal Jakarta
21. Ferris Ukail HST Tgl lhr 17-08-2011 asal Kalsel

Kelompok Umur 10 Tahun Putri

1Evelyne Kania Tgl lhr 12-02-2012 asal Bekasi
2. Cleantha Vanozza Feisal Tgl lhr 16-04-2012 asal Jakarta
3. Sekar Anjani Syahira Tgl lhr 09-01-2013 
4. Nabila Aulia Azzahra Tgl lhr 26-12-3011 asal Tangsel
5. Roselin Wijaya Tgl lhr 24-06-2013 asal Jakarta
6. Karina  B Sucipto Tgl lhr 29-03-2012 asal Jakarta
7. Hagia Sofhia Tgl lhr 07-03-2012 asal Jakarta
8. Michelle Harjanto 08-02-2013 asal Jakartai
9. Isabel Karjono Tgl lhr 27-02-2012 asal Jakarta
10. Putri Indriasari Wasono Tgl lhr 18-02-2011 asal Magelang
11. Niqhesya Rahmawati Tgl lhr 29-09-2013 asal Jakarta
12. Kanaya Malika Tgl lhr 20-02-2011 asal Bekasi

Kelompok Umur 12 Tahun Putra

1. Albertus Sebastian Hendrawan Tgl lhr 04-08-2011 asal Jakarta
2. Darren Adam Sofian Tgl lhr 19-03-2011 asal Jakarta
3. Razaan Ahmad Syauqi Tgl lhr 18-01-2009 asal Tangsel
4. Aksa Danurendro Tgl lhr18-05-2010 asal Jakarta
5. Owen Keitaro Tgl lhr 17-03-2010 asal Badung
6. Justin Ferry Franklin Tgl lhr 23-05 2010 asal Jakarta
7Bixenta Adzkaa Feisal Tgl lhr 08-09-2009 asal Jakarta
8. Ryouta Rommy Nonaka Tgl lhr 13-07-2009 asal Bandung
9. Rafarael Attarsyah Latief Tgl lhr 22-02-2009 asal Depok
10. Keenan Lazuardi Latief Tgl lhr 12-02-2011 asal Depok 
11. Putra Athallah Maliki Thl lhr 06-05-2009 asal Jakarta
12. Khaizuran Dhia Maliki Tgl lht 18-06-2011 asal Jakarta
13. Bagas Satria Armaghan Tgl lhr 04-06-2011 asal Jakarta
14. Zach Arsa Soelistyo Tgl lgr 27-10-2010 asal Jakarta
15. Clifton Mayer Gandha Tgl lhr 16-10-2011 asal Jakarta
16. Revano Rhodez Ramma Tgl lhr 14-03-2011 asal Jakartta
17. Naufal Pandunata Tgl lhr 11-11-2011 asal Bekasi
18. Rauf Dafa Ramadhan Tgl lhr 24-08-2009 asal Jakarta 
19. Samuel Putra Toratio Ramma Tgl lhr 10-10-2010 asal Jakarta
20. Kyle Hayden Winata Tgl lhr 26-11 2010 asal Jakarta
21. Allif Dwiyono Tgl lhr 12-04-2009 asal Jakarta
22. Titouan Parrod Tgl lhr 21-02-2011 asal Jakarta
23. Leggate Onyinyechukwu Akukwe Tgl lhr 19-10-2009 asal Jakarta
24. Hirzi Rafatin Zafran Tgl lhr 08=10-2011 asal Jakarta
25. Rafa Iqbal Sakhi Tgl lhr 16-06-2009 asal Depok

Kelompok Umur 12 Tahun Putri

1. Benedicta Edwina Theodorius Tgl lhr 17-05 2010 asal Bandung
2. Maela Wulan Brunsard Tgl lhr 25-04-2009 asal Jakarta
3. Karen Yap gl lhr 08-06-2012 asal Jakarta
4. Nicolyn Levia Tgl lhr 29-11-2009 asal Bandung
5. Sofia Grace Santosa Tgl lhr 18-07-2010 asal Jakarta
6. Anjani Selgmann Tgl lhr 26-09-2010 asal Jakarta
7. Alice Cha Tgl lhr asal Jakarta

Kelompok Umur 14 Tahun Putra

1. Lucas Alexander Winoto Tgl lhr 06-10-2009 asal Jakarta
2. Ketut Satria Wiratama Tgl lhr 08-08-2007 asal Bali
3Fathan Audy Tgl lhr 18-04-2008 asal Karawang
4. Matthew Bradley Listijadhi Tgl lhr 20-06-2008 asal Jakarta
5. Gilang Perkasa Fathir Abbas Tgl lhr 09-04-2007 asal Bandung.
6.  Aldebaran Faza Utama Tgl lhr 08-10-2008 asal Jakarta
7.. Raihan Somantri Tgl lhr 17-04-2010 asal Karawang
8. Dylan Yap Tgl lhr 30-12-2009 asal Jakarta
9. Joseph Owen Lauw Tgl lhr 15-02-2008 asal Jakarta
10. Eric Matthew Gunawan Tgl lhr 20-06-2008 asal Jakarta
11. Jamond Tsang Suwandi Tgl lhr 06-03-2008 asal Jakarta
12. Reifan Mu'izzataya Martadiredja Tgl lhr 15-04-2009 asal Banten
13. Gardan Hermawan Tgl lhr 25-04-2009 asal Jakarta
14. Anugerah Baptista Putra Tgl lhr 14-08-2007 asal Jakarta
15. Gabriel Barack M. Majampoh Tgl lhr 21-08-2008 asal Jakarta
16. Joaua Marchello Beauchamp Tahu Tgl lhr 04-03-2007 asal Bali
17. Jesua Marchello Beauchamp Tahu Tgl lhr 04-03-2007 asal Bali

Kelompok Umur 14 Tahun Putri

1. Martina Taborda Urbaneja Tgl lhr 10-04-2008 asal Jakarta
2. Gwen Emily Kurniawan Tgl lhr 22-12-2010 asal Jakarta
3. Fajrina Aurelia Krisnawan Tgl lhr 08-08-2008 asal Depok
4..Hope Putri Toratio Ramma Tgl lhr 04-03-2009

Kelompok Umur 18 Tahun Putra

1. Marshal Cadaffa Amacas Tgl lhr 15-12-2006 asal Bandung
2. Arsya Philo Wisyesa Putra Sjarifuddin Tgl lhr 17-11-2005 asal Tangsel
3. M.Ferly Sandyono Tgl lhr 12-12-2004 asal Jakarta
4  Althaf Aziz Hibatullah Tgl lhr 01-05-2007 asal Bandung
5. Benny Widodo Tgl lhr 12-12-2003 asal Bogor
6. Teuku Rafael Rafferty Tgl lhr 05-09-2006 asal Tangsel
7. Joachim Mika Gunawan Tgl lhr 12-01-2009 asal Jakarta
8. Marshal Ryanditama Tgl lhr 08-04-3-2006 asal Depok
9. Mario Natanael Tgl lhr 06-09-2004 asal Manado
10. Raffi Ahmad Martadiredja Tgl lhr 27-04-2005 asal Banten
11. Valentino Bagas Kurniadhika Tgl lhr 14-02-2006 asal Tangsel
12. Zinedine Arva Purbo Tgl lhr 04-05-2004 asal Jakarta
13. Arviansyah Galih Tgl lhr 17-03-2006 asal Indramayu

Kelompok Umur 18 Tahun Putri 

1. Clarinta Kyara Feisal Tgl lhr 14-06-2007 asal Jakarta
2. Cynthia Widodo Tgl lhr 12-12-2003 asal Bogor
3. Alaia Zayna Afief Tgl lhr 22-08-2007 asal Jakarta
4. Callista Cayleen Gandha Tgl lhr 23-09-2007 asal Jakarta
5. Kimora Putri Ardianto Tgl lhr 26-10-2006 asal Depok
6. Nazela Agustin Tgl lhr 16-08-2006 asal Banten

Kamis, 21 Oktober 2021

Kesalahan Wasit Bisa Di Over Rule

RemajaTenis, Jakarta, 19 Oktober 2021. Melihat begitu antusiasnya masyarakat tenis dengan permainan tenis baik sebagai petenis maupun sebagai orangtua petenis putra putrinya, maka dalam permainan tenis faktor wasit menjadi penting. 

Sehingga apapun keputusan wasit itu sudah final.

Yang jadi masalah adalah kesalahan yang dilakukan wasit bisa saja terjadi karena wasit juga manusia yang tidak luput dari kesalahan kesalahan. Wasit yang baik adalah wasit yang tidak membuat kesalahan kesalahan dalam bertugas dalam suatu pertandingan. Atasan dari wasit bisa menganulir keputusan wasit jika segera mengetahuinya.

Sekarang jenis kesalahan apa saja yang tidak bisa dianulir. Yaitu masalah bola keluar atau masuk.

Banyak kejadian yang pernah terjadi seperti saat set ketiga setelah diputuskan super tie break ( yang berlaku selama ini ). Ternyata wasit sudah menyatakan 7-5 point terakhir bahkan pemain sudah bersalaman yang artinya sudah setuju. Dalam kasus ini jelas kesalahan wasit telah terjadi, sehingga dianulir kesalahan tersebut, sehingga pemain disuruh masuk ke lapangan untuk melanjutkan pertandingan. Dengan catatan berhak untuk pemanasan dulu dan kedudukan 7-5

Akibat wasit suka bertugas macam2 turnamen di Jakarta sedangkan turnamen tersebut bukanlah TDP maka menggunakan sistem pertandingan yang tidak lazim bahkan  pernah dilakukan ITF tapi tidak resmi. Akibat pandemi Covid-19 wasit sering digunakan untuk turnamen non TDP yang makin marak terutama di Jakarta. Akibatnya di memory wasit tersebut yang kemungkinan bertugas dengan pemain yang sama dengan non TDP tersebut. Akibatnya, digunakan 4x2. Dan pertandingan telah selesai dengan score 4-1, 4-2. Kasus ini 
tidak bisa dianulir karena mau start dari mana. Apakah diulang, tidak bisa.
Kalau terjadi demikian pada saat baru set kedua kesalahan ketahuan sebaiknya lapor ke Referee. 

Turnamen Diakui Pelti selalu menggunakan sistem yang baku. Perubahan biasanya diberitahukan lebih awal baik diumumkan karena alasan tertentu. Dan juga saat pemain diundi untuk pemilihan servis oleh wasit. Perubahan sistem pertandingan jika berbeda bisa ditanyakan kepada Referee tentang kebenarannya.

Ini sekedar pengetahuan yang tidak tertulis tetapi sebagai penanganan atas kasus dilapangan dihadapi oleh wasit atau referee. 

Yang penting janganlah petenis diajarin curang untuk menang. Masalah OUT atau IN itu tergantung dari mana kita melihatnya, apalagi kalau melihat dengan ada keberpihakan terhadap salah satu pemain sehingga di memori kita tertanam keinginan agar bola itu menguntungkan kepihak kita. Karena walaupun bola itu kena garis hanya 1 cm tetap dinyatakan masuk.

Banyak kasus kasus dalam permainan tenis dapat diceritakan disini. 

Banyak pula tingkah laku petenis maupun orang tua maupun pelatih. Kalau menang, pemain tidak menangis atau orang tua tidak protes. Tapi kalau kalah petenis menangis dan orangtua membenarkan atau mendukung tangisan putra atau putrinya bahkan tidak ada upaya menghentikan tangisannya. 

Ini akan terjadi bukan disatu turnamen bahkan akan terjadi juga diturnamen turnamen lainnya

Rabu, 20 Oktober 2021

Pengkot Pelti Palembang Siap Hadapi Porprov Sumsel

RemajaTenis. Palembang, 20 Oktober 2021. Pengkot Pelti kota Palembang lakukan Pelatda mulai Juli 2021 dalam persiapan menghadapi Porprov Sumsel di Baturaja bulan November 2021.
Demikian menurut Harrey Hadi selaku ketua Pengkot Pelti Palembang.

Dengan pelatih putra Dwi Asmara sedangkan pelatih putri Mahendra , sedangkan atlet putra Rafa , Irvan Rildo , dan Havis. Sedangkan atlet putri  Tiara Regita ,Farah  Kinoy dan Jasmin.

Setelah Pekan Olahraga Nasional XX di Papua, beberapa daerah sibuk mepersiapkan Pekan Olahraga Provinsi untuk menyaring atlet bakal menghadapi Pekan Olahraga Nasional XXI Aceh th 2024.

Waktu yang singkat setiap daerah harus mempersiapkan diri kalau tidak mau kehilangan muka dalam event akbar PON. Sumatera Selatan dalam PON XX Papua mengirimkan tim putra dan putrinya.

Sudah waktunya Sumsel berperan serta dalam kegiatan tenis akbar karena satu satunya provinsi memiliki sarana lapangan terbesar di Indonesia. Sayangnya stadion Bukit Asam di Jakabaring Sports City banyak nganggurnya tidak dimanfaatkan.

" Ada yang salah disini. Saya kok tidak ngerti apa sebabnya. Apakah managemen PT Jakabaring Sports City tidak bisa lobi Pelti atau bagaimana. Kurang masuk akal. Apakah masyarakat tenis di Palembang tidak mempunyai sense of belonging. Itu kan venue kebanggaan nasional . Sulit dapatkan 16 lapangan " ujar August Ferry Raturandang yang waktu mau dibangun kompleks Jakabaring adalah orang yang pertama di hubungi oleh Pemprov Sumsel, dan ikut merancangnya. 

Pelti Pusat sudah pernah adakan turnamen nasional yunior dan Pra PON 2019 di Jakabaring

" Kalau perlu managemen PT JSC pro aktif selenggarakan turnamen tenis. Jemput bola. Jangan bergantung kepada Pelti Sumatra Selatan. Itu masih memungkinkan dilakukan oleh PT JSC sendiri. " menurut August Ferry Raturandang yang juga mantan Sport Manager Pusat Tenis Kemayoran dengan 10 lap indoor dan 10 lap outdoornya. 

Pelti Kabupaten Banjarnegara Bentuk PELTI YUNIOR TENIS CLUB


RemajaTenis, Banjarnegara, 20 Oktober 2021. Ketua KONI kab. Banjarnegara  Nurohman Ahong. meresmikan Pelti Junior Tenis Club pada Minggu 17 Oktober 2021dengan disaksikan oleh Ketua Pelti kab Banjarnegara Satrio Yudiarto.

Club yang beranggotakan 38 putra dan 29 putri Pelatih  utama 

a LEO NANGIN

b. BUDI MULYANTO

Dibantu assisten pelatih 6 orang ;

a. Agus Fadlun

b. Irawan

c. Supardi

d . Tri

e. Ismanto

f. Sutopo


Dengan mulai terlihatnya aktivitas Pelti Kabupaten dan Kotamadya diharapkan mulai bergerak tenis dimasa pandemi Covid-19 ,sehingga berhasil mengorbitkan petenis petenis yang go international oriented. 

Jawa Tengah yang merupakan gudangnya petenis harapan agar bisa bangkit kembali diajang Pekan Olahraga Nasional yang akan datang.



Senin, 18 Oktober 2021

Juara Juara TDP RemajaTenis Jakarta-97



RemajaTenis, Jakarta , 18 Oktober 2021. Selama pandemi Covid-19, kegiatan turnamen diakui Pelti terhenti. Tetapi sejak dibuka kembali dengan persyaratan tertentu , RemajaTenis Jakarta-97 berhasil memenuhi persyaratan tersebut sehingga sebelum turnamen dimulai sudah menerima SK TDP tersebut.

TDP RemajaTenis Jakarta-97 mulai 15 -17 Oktober 2021 berlangsung di lapangan tenis Marinir Cilandak membawa pemenang pemenang dari Jakarta gondol 3 gelar, Slawi 2 gelar, Karawang 1 gelar dan Tegal 1 gelar.
Pada hari terakhir , RemajaTenis Jakarta-97 mendapat kunjungan dari penanggung jawab lapangan Kol ( Mar( Anggoro yang terliat terkesan pelaksanaannya,
Oleh August FerryRaturandang sempat berbincang bincang sejenak menyatakan terima kasihnya kepada beliau yang telah memberikan ijin penggunaaan lapanga Marinir, Cilandak


Pemenang Tunggal KU 10 tahun putra terdiri dari
- Juara Aditya Yudha Pratama asal Slawi
- Runner up Liam James Gunawan asal Jakarta
- Semifinalis Louis Archer asal Bandung dan Rafael Enrico Pribadi asal Depok
- Juara Consulations Oliver Abiel Soelistyo asal Jakarta


Pemenang Tunggal KU 10 tahun putri adalah
- Juara Khairana Dear Mahira asal Slawi
- Runner Up Hagia Sofhia asal Jakarta
- Semifinalis Michelle Harjanto asal Jakarta asal Jakarta dan Roselin Wijaya asal Jakarta
- Juara Consolations Eltwin Zahda Andari asal Slawi

Pemenang Tunggal KU 12 tahun putra adalah
- Juara Raihan Somantri asal Karawang
- Runner up Keanu Sinclair Liem asal Bandung
- Semifinalis Rafarael Attarsyah  Latief asal Depok dan M.Fakhri Akbar Siregar asal Bogor
- Juara Consolations Arya Wibisana asal Tegal


Pemenang Tunggal KU 12 th Putri adalah
- Juara Gwen Emily Kurniawan asal Jakarta
- Runner Up Benedicta Edwina Theodorius asal Bandung
- Semifinalis Maela Wulan Brunsard asal Jakarta dan Yosheline Odelia Vicentia asal Slawi
- Juara Consolation Claire Jane Tumbuan - Kwok asal Jakarta


Pemenang Tunggal KU 16 th Putra adalah
- Juara Arif Wisnu Hariyanto asal Tegal
- Runner Up Raffi Ahmad Martadiredja asal Serang
- Semifinalis Muh Rifqy Fadhilah asal  Boyolali dan Keitaro Ksathra Hendrajanto asal Jakarta
- Juara Consolation R.Althaf Aziz Hibatullah asal Bandung


Pemenang Tunggal KU 16 th Putri adalah
- Juara Mischta Sinclaire Goenadi asal Jakarta
- Runner up Marvena Maulida asal Serang
- Semifinalis Milanesia Briana Susanto asal Jakarta dan Nazela Agustin asal Serang
- Juara Consolations Ivanna Tuma Joy Canesa asal Jakarta


Pemenang Tunggal KU 18 th Putra adalah
- Juara Moch Ferly Sandyono asal Jakarta
- Runner up Brian Darmawan asal Semarang
- Semifinalis Sabiq Sababullah Sabrani Agus asal Polman 
dan Joachim Mika Gunawan asal Jakarta
- Juara Consolations Joseph Owen Lauw asal Jakarta

Rencana selanjutnya tgl 19-21  November 2021, tetapi mengenai tempat pertandingan sampai saat ini masih menunggu kepastiaannya

Minggu, 17 Oktober 2021

Campur Tangan Orang Tua dan pelatih Tidak Selesaikan Masalah.


RemajaTenis. Jakarta, 18 Oktober 2021. Banyak kejadian dilapangan tenis bisa dipakai sebagai pelajaran khususnya turnamen yunior. So pasti dukungan orang tua sangat diharapkan baik oleh putra putrinya juga bagi klub atau induk organisasi tenis disamping pelatih.

Tapi jangan lupa semua ada batas batasnya dukungan yang diberikan orang tua khususnya di turnamen yunior.

" Lebih baik tanpa wasit " itu pendapat yang dilontarkan oleh orangtua. Karena mengacu dengan turnamen diluar negeri. Kita telusuri kenapa turnamen di luar negeri melakukannya. Kemungkinan pertama adalah beaya wasit mahal. Masuk akal. Kemungkinan kedua adalah agar petenis bersikap jujur dalam bertanding. Masuk akal juga. Memang harus begitu karena tidak ada juara karena tidak jujur. Nah ini masalahnya. Sportivitas wajib hukumnya  sebagai olahragawan. Tapi seperti kita ketahui yang sudah merupakan rahasia umum. Yaitu tidak berlaku bagi pembinanya. Nah lo kenapa begitu. Hal ini sudah pernah saya kemukakan di Seminar Olahraga dikantor Kemenpora didepan Ketum KONI Pusat. Ini kejadian sekitar tahun 2004 an. Lihat saja event akbar di Indonesia. 

Diturnamen tenis ada aturan2 yang harus dipenuhi. Jika pertandingan individu ada ketentuan yang dikenal sebagai coaching, artinya kalau putra putri sedang bertanding penonton  memberi petunjuk kepada atlet yang sedang bertanding. Apalagi ribut saat bola masih in play. Ingat orangtua maupun pelatih statusnya dalam turnamen sebagai PENONTON. Jika hanya memberi dukungan masih diperkenankan. Saat bola mati.

Petenis seharusnya bisa mandiri karena kalau dilapangan sudah harus bisa mandiri karena tidak boleh ada campur tangan penonton.

Tetapi kita menyadari bahwa saking sayangnya orang tua sehingga perlakuan kepada putra putrinya berlebihan. Akibatnya putra putri ada ketergantungan terhadap penonton yang  ternyata orangtuanya atau pelatih.

Apalagi sampai ada kasus tidak puas atas keputusan wasit. Wasit juga manusia yang tidak lepas dari kesalahan. Dan bisa saja terjadi di turnamen turnamen lainnya.

Kalah menang bukan masalah untuk yunior karena proses masih panjang. Yang penting how to play. Kalau bagus pasti kemungkinan bisa menang besar sekali.

Melihat di Jakarta makin subur turnamen yunior diadakan tapi berbahayanya justru cenderung mengajarkan petenis berbuat curang. Kok bisa. Karena pertandingan tanpa wasit  dan campur tangan orang tua lebih menonjol bertindak seolah olah jadi wasit. Ini yang harus disadari para orang tua 

Menangis kalau kalah, itu wajar saja. Karena menyesal kenapa bisa kalah dilampiaskan dengan menangis. Dia sadar atas kesalahan sampai bisa kalah. Tetapi menangis karena merasa dicurangi itu masalah lain. Apa benar ? Jangan orang tua ikut mendukung atas pernyataan diatas. Karena bisa terjadi di turnamen lainnya. Kalau merasa dicurangi justru diberitahu kepada atlet haknya untuk protes ke wasit ( kalau ada wasit ) dan kalau perlu saat itu juga ke Referee  Jangan baru lapor saat pertandingan sudah selesai. Itu tidak akan merubah angka kekalahannya.

Apalagi kasus orang tua paksakan putra/i nya keluar meninggalkan pertandingan sebagai protes terhadap " kecurangan" yang dianggap terjadi saat itu. Yang sebenarnya terjadi adalah mencari kambing hitam atas kekalahan putra/inya

Inilah kejadian kejadian selama di turnamen tenis yunior. Ini turnamen pembelajaran bagi orang tua dan petenis maupun pelatih yang seharusnya tahu aturan2 yang berlaku. Lebih bijak kalau setelah pertandingan didiskusikan kemenangan atau kekalahan dengan petenis dan pelatihnya sehingga petenis bisa berkembang. Semoga bermanfaat demi tenis yunior Indonesia.

Sabtu, 16 Oktober 2021

Order Of Play Remaja Tenis Jakarta 97' Minggu 17 Oktober 2021



LAP 1

JAM 10.00 KU 16 PA QF ARIF WISNU HARYANTO TGL VS RAIHAN DAFA DARMAWAN DKI

JAM 11.00 KU 10 PI SF KHAIRANA DEAR MAHIRA SLW VS ROSELIN WIJAYA DKI

JAM 11.45 KU 12 PA SF RAIHAN SOMANTRI KRW VS RAFARAEL ATTARSYAH LATIEF DPK

JAM 12.30 KU 16 PI SF MARVENA MAULIDA BTN VS MILANESA BRIANA SUSANTO CBBR

JAM 13.30 KU 18 PA SF JOACHIM MIKA GUNAWAN DKI VS M FERLY SANDYONO DKI

JAM 14.30 KU 16 PA SF

JAM 15.30 KU 10 PA FINAL

JAM 16.30 KU 12 PA FINAL

JAM 17.30 KU 16 PI FINAL

JAM 18.30 KU 16 PA FINAL



LAP 2

JAM 10.00 KU 16 PA QF MUH RIFQY FADHILAH BYL VS ERIC MATTHEW GUNAWAN DKI 

JAM 11.00 KU 10 PI SF MICHELLE HARJANTO DKI VS HAGIA SOFHIA DKI

JAM 11.45 KU 12 PA SF M. FAKHRI AKBAR SIREGAR BGR VS KEANU SINCLAIR LIEM BDG

JAM 12.30 KU 16 PI SF MISCHKA SINCLAIRE GOENADI DKI VS NAZELA AGUSTIN BTN

JAM 13.30 KU 18 PA SF SABIQ SABABULLAH POLMAN VS BRIAN DARMAWAN SMG

JAM 14.30 KU 16 PA SF

JAM 15.30 KU 10 PI FINAL

JAM 16.30 KU 12 PI FINAL

JAM 17.30 KU 18 PA FINAL



LAP 3

JAM 10.00 KU 16 PA QF CAHYADI SETYA DARMA BDG VS KEITARO KSATHRA HENDRAJANTO DKI

JAM 11.00 KU 10 PA SF RAFAEL ENRICO PRIBADI DPK VS LIAM J GUNAWAN DKI

JAM 11.45 KU 12 PI SF YOSHELINE ODELIA VICENTA SLW VS GWEN EMILY KURNIAWAN DKI

JAM 12.30 CONS KU 12 PA KEENAN LAZUARDI LATIEF DPK VS RAUF DAFFA RAMADHAN DKI

JAM 12.50 CONS KU 10 PA JUSTIN DARMAWAN SMG VS ASLAN REIKO ARDIANTO DPK 

JAM 13.10 CONS KU 10 PA BRANDON UTOMO DKI VS OLIVER ABIEL SOELISTYO DKI

JAM 13.30 CONS KU 12 PA JUSTIN FERRY FRANKLIN DKI VS RAIHAN AFIFI SLK

JAM 13.50 CONS KU 12 PA KEENAN LAZUARDI LATIEF atau RAUF DAFA RAMADHAN VS FADEEL ALFARIZQI ZUHAYR DKI

JAM 14.10 CONS KU 10 PI SF SEKAR ANJANI SYAHIRA DKI VS ELTWIN ZAHDA ANDARI TGL

JAM 14.30 CONS KU 12 PI SF NAJWA KHAIRUNNISA AZ-ZAHRA SLW VS CLAIRE JANE TUMBUAN-KWOK DKI

JAM 14.50 CONS KU 16 PA JAMOND TSANG SUWANDI DKI VS ALTHAF AZIZ HIBATULLAH BDG

JAM 15.10 CONS KU 16 PA GABRIEL BARRACK MAJAMPOH DKI VS AHNAF BRAGA ANTONI DKI

JAM 15.30 CONS KU 16 PI NAJLA AUFA MECCA TGRS VS NABILA ZALFA SANDINI SLW

JAM 15.50 CONS KU 10 PA SF 

JAM 16.10 CONS KU 12 PA SF

JAM 16.30 CONS KU 12 PI FINAL

JAM 16.50 CONS KU 16 PI SF CALISTA CAYLEEN GANDHA DKI VS NAJLA atau NABILA

JAM 17.10 CONS KU 16 PA SF

JAM 17.30 CONS KU 18 PA SF AHMAD ROIS TGL VS JOSEPH OWEN LAUW DKI

JAM 17.50 CONS KU 16 PA FINAL

JAM 18.10 CONS KU 18 PA FINAL BERLIAN YOGA ADHIMUKTI BYL VS AHMAD ROIS atau JOSEPH OWEN LAUW


LAP 4

JAM 10.00 KU 16 PA QF M FADILLAH AULIA DPK VS RAFFI AHMAD MARTADIREDJA BTN

JAM 11.00 KU 10 PA SF LOUIS ARCHER BDG VS ADITYA YUDHA PRATAMA SLW

JAM 11.45 KU 12 PI SF MAELA WULAN BRUNSARD DKI VS BENEDICTA EDWINA THEODORIUS BDG

JAM 12.30 CONS KU 10 PA EMILIO BIRKIN DKI VS MUH ALIFIANDRA RICKSAN DKI

JAM 12.50 CONS KU 10 PA EDWARD RUSSEL LIAUW DKI VS ARJUNA ARYASATYA PRANA TGRS

JAM 13.10 CONS KU 10 PA 12 PA AKSA DANURENDRO DKI VS RADITYA BIMA WICAKSONO DKI

JAM 13.30 CONS KU 12 PA BAGAS SATRIA ARMAGHAN DKI VS ARYA WIBISANA SLW

JAM 13.50 CONS KU 10 PI SF NABILA AUFA AZZAHRA TGRS VS KARINA B SUCIPTO DKI

JAM 14.10 CONS KU 12 PI SF SHEIKHA ADELYNA SOARES BTN VS KAMILA NAJWA MAHESWARI BYL

JAM 14.30 CONS KU 16 PA MARSHAL RYANDITAMA DPK VS JOSHUA MARCHELLO B TAHU BLI

JAM 14.50 CONS KU 16 PA JESHUA MARCHELLO B TAHU BLI VS MOH ADAM MAULANA SLW 

JAM 15.10 CONS KU 16 PA MARSHAL RYANDITAMA atau JOSHUA MARCHELLO B TAHU VS REIFAN MU'IZZATAYA M BTN

JAM 15.30 CONS KU 10 PA SF

JAM 15.50 CONS KU 12 PA SF

JAM 16.10 CONS KU 10 PI FINAL 

JAM 16.30 CONS KU 16 PI SF IVANNA TUMA JOY CANESA DKI VS FAJRINA AURELIA K DPK

JAM 16.50 CONS KU 10 PA FINAL

JAM 17.10 CONS KU 16 PA SF

JAM 17.30 CONS KU 12 PA FINAL

JAM 17.50 CONS KU 16 PI FINAL