Selasa, 29 Desember 2009

Kategori TDP Nasional Diperkenalkan

RemajaTenis, 29 Desember 2009. Langkah baru dilakukan PP Pelti di turnamen turnamen tenis nasional dan internasional yunior di tahun 2010 dengan memperkenalkan kategori TDP Junior sebelum turnamen mulai. Jika selama ini selalu dipermasalahkan segelintir orang tentang tudingan tidak transparannya PP Pelti terhadap perhitungan angka perolehan PNP di setiap TDP maka ditahun 2012 akan dilakukan perubahan dengan memberitahukan kategori turnamen sebelum turnamen dilaksanakan termasuk angka yang akan didapatnya.

Menurut August Ferry Raturandang, Wakil Sekjen PP Pelti, perbedaan selama ini antara turnamen ITF dan TDP Nasional adalah ITF telah mengumumkan diawal tahun tentang kaegori turnamen ITF Juniornya sedangkan TDP Nasional baru dihitung kategorinya setelah turnamen berlangsung.
"Kali ini akan diumumkan kepenyelenggara kategori TDP tersebut. Sebagai contoh diawal tahun 2010 ada TDP Remaja NTB Bersaing yang akan dikategorikan J-5." ujar AF Raturandang kepada RemajaTenis.

Dikatakan pula setiap turnamen yang diselenggarakan hanya 3 hari maka kategorinya adalah J-5, dan kategori J-4 keatas akan diberikan kepada TDP yang makan waktu minimal 5 hari.
Sampai saat ini sedang dirembukkan kategori turnamen yang lebih dari 5 hari pelaksanaannya. Demikian menurut AF Raturandang.
Untuk Remaja NTB Bersaing sebagai kategori TDP J-5 maka pemenangnya akan mendapatkan poin 6, runner up 4, semifinalis 3, Quarter finalis 2 dan B-32 1.
Perubahan poin ini cukup besar dan tetap akan berlaku untuk 52 minggu turnamen baru dihapus angkanya.

Senin, 28 Desember 2009

Catut Umur akan Kena Hukuman Skorsing satu tahun

RemajaTenis,28 Desember 2009. PP Pelti telah menerbitkan Ketentuan TDP tahun 2010 baik kelompok Yunior maupun Kelompok Umum, yang selama ini sudah cukup lama belum direvisi.
Dari hasil pemantauan Ketentuan TDP Kelompok Yunior ditambahkan juga tentang hukuman bagi pencatutan umur yang beberapa tahun lalu sempat dibongkar oleh August Ferry Raturandang.
Ketentuan ini menyebutkan hukumannya adalah skorsing selama 1 (satu) tahun tidak diperkenankan mengikuti TDP Kelompok Yunior maupun Kelompok Umum. "Kami harapkan ada efek jera bagi petenis yang ketahuan mencuri umur sehingga merugikan petenis yang sportip." ujar August Ferry Raturandang selaku Wakil sekjen PP Pelti.

Disamping itu pula di turnamen Pemalang open yang sedang berlangsung di Pemalang, August Ferry Raturandang menerima SMS dari salah satu orangtua dari Bandung yang mempertanyakan masalah usia salah satu peserta putri kelompok umur 10 tahun yang duduk di kelas 6 Sekolah Dasar dan tanggal lahirnya 24 Januari 1999. Secara logika tidak mungkin bisa terjadi demikian tetapi faktanya ada juga yang lakukan hal ini. August Ferry Raturandang ketika diminta komentarnya belum bisa berikan komentar karena tidak melihat fotocopy akte kelahirannya. "Kalau demikian datanya, so pasti Akte Kelahirannya adalah Akte Kelahiran Pemutihan."
Kenapa tejadi kasus seperti ini, ini akibat pola pikir pelatih maupun orangtua petenis tersebut masih terfokuskan kepada hadiah didapat dari satu turnamen nasional. Disamping itu dengan mempertahankan usianya tetap dikelompok umur yang tidak semestinya maka petenis tersebut akan mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat dimana berdomisili.

Sempat pula kejadian di Turnamen FIKS Bandung minggu lalu, salah satu mantan pelatih nasional sempat menegur salah satu pelatih daerah setelah melihat petenis dari pelatih tersebut masih bertahan dikelompok umur, sedangkan teman temannya sendiri sudah ikuti kelompok umur diatasnya. "Ini artinya, bukan mengejar prestasi." ujar AF Raturandang .
Jikalau hal ini tidak diubah maka prestasi atletnya tidak akan berubah.

AF Raturandang menjanjikan akan menelusuri keabsahan atlet atlet yang dicurigai memalsukan umurnya karena sudah ada ketentuan baru akan menskor atlet tersebut selama satu tahun.
"Tunggu saja mulai tahun 2010, saya akan kejar petenis yang mencurigakan. Walaupun sudah ada KTA tetapi fotocopy aktenya bisa ditelusuri. Jangan pikir mereka akan tenang. Tunggu saja tanggal mainnya." ujar August Ferry Raturandang yang selama ini bekerja sendiri dalam menuntaskan kasus kasus catut umur yang sangat mencoreng muka pertenisan Indonesia. Dikatakan pula sangat disayangkan ada wadah orangtua petenis yunior yang tidak berupaya menuntaskan pencatutan umur tersebut. "Sebenarnya lebih mudah jika mereka mau dengan tulus menuntaskan masalah ini. Mungkin salah satu anggotanya sudah terlibat juga."

107 peserta Remaja NTB Bersaing

RemajaTenis, 28 Desember 2009. Meningkatnya minat peserta Kejurnas Tenis Yunior Remaja NTB Bersaing yang direncanakan dilapangan tenis DPRD Prov Mataram Lombok ternyata datang bukan hanya dari Lombok tetapi datang juga dari Pekanbaru (Riau), Papua, Madura, Solo, Denpasar dan Sumbawa. hal ini dikemukakan oleh penyelenggara Albert Ferdinand Raturandang.
Mantan juara tenis NTB tahun 1961 August Ferry Raturandang akan hadir di kejurnas tenis yunior ini yang baru pertama kali dilaksanakan di Mataram dalam rangka HUT Prov NTB yang jatuh pada tanggal 17 Desember 2009 lalu, dilaksanakan pada tanggal 1-3 Januari 2010.
"Ini turnamen nasional yang membuka tahun 2010 di indonesia" ujar Albert Ferdinand Raturandang putra dari Wakil Sekjen Pengurus Pusat PELTI (Persatuan Tenis seluruh Indonesia) August Ferry Raturandang.
Sebagai mantan juara tenis NTB th 1961 , August Ferry Raturandang sangat terobsesi agar di Mataram atau NTB setiap tahunnya harus punya Turnamen tenis skala nasional sehingga pertenisan di NTB bisa meningkat. Hal ini penting karena Pelti sendiri telah menyetujui agar di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII tahun 2012 di Riau, batas usia peserta adalah 21 tahun. "Ini artinya kelahiran tahun 1991. ini kesempatan yang baik sekali agar NTB sudah mulai persiapkan diri dengan pembinaan tenis yuniornya." ujar August Ferry Raturandang yang menjuarai PORDA NTB tahun 1961 di Bima diusia 15 tahun. dan mewakili tim tenis NTB di PON V 1961 Bandung.

Kejurnas tenis yunior Remaja NTB Bersaing ini mempertandingkan kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun. Pembukaan dilakukan tanggal 1 Januari 2010pukul 08.00 di lapangan tenis DPRD Prov.NTB jalan Udayana Mataram.
August Ferry Raturandang akan hadir disaat pembukaan untuk memotivasi atlet yunir NTB untuk berprestasi.

PELTI tidak lakukan seleksi

RemajaTenis, 27 Desember 2009. Disela sela turnamen yunior yang berlangsung di Bandung, masalah seleksi petenis KU 14 tahun untuk dikirimkan ke China menjadi cukup hangat. Berbagai macam cara dilakukan pihak ketiga untuk merubah ketentuan PP Pelti yaitu tidak ada seleksi ternyata tidak berhasil. Karena PP Pelti dalam dua kali pertemuan internal tetap menghasilkan ketentuan tidak ada seleksi.

August Ferry Raturandang Wakil Sekjen PP Pelt menegaskan , PP Pelti tdak akan lakukan seleksi seperti biasanya, tetapi pemilihan pemain ( 3 orang) dilakukan dengan beberapa kriteria seperti mulai dengan melihat peringkat ITF Yunior, kemudian PNP Kelompok Yunior, setelah itu dilihat juga PNP KU 16 tahun dan terakhir dilihat PNP KU 14 tahun. “Tujuanya adalah memilih yang terbaik.” Sehingga bisa didapatkan pretasi tertinggi. Tetapi ditekankan pula ditawarkan kepada peserta yang mau membeayai perjalanannya ke China. Disamping itu pula menurut Raturandang, PP Pelti yang akan menentukan pelatih yang mendampinginya untuk menanggapi permintaan datang dari masyarakat tenis.
Dalam hal ini PP Pelti akan menyurati petenis KU 14 tahun yang dinominasikan untuk ke China dan diminta kesediaannya untuk menanggung beaya perjalanannya ke China.
Akhir akhir ini prestasi petenis Indonesia khususnya putra kurang menggembirakan. Dikatakan pula Pelti menerima surat penawaran dari FORKOPI untuk membantu melakukan seleksi, tetapi tetap ditolak dalam rapat internal PP Pelti.

Dari data yang ada menurut August Ferry Raturandang ada ketimpangan keikut sertaan petenis yunior di TDP, dimana prestasi tidak bisa dilihat dari makin banyak ikut serta di TDP saja tetapi bagaimana hasil selama ini di TDP tersebut. Memang diakuinya makin sering ikut turnamen maka seharusnya memberikan hasil pembinaan yang lebih baik karena jam terbangnya bertambah. Hanya disayangkan kalau hasilnya hanya mencapai babak pertama atau kedua tanpa menembus ke final sekalipun.

Rabu, 23 Desember 2009

Tanpa Seleksi Ke China

RemajaTenis,23 Desember 2009. Keinginan pihak ketiga untuk mengkoordiner pemilihan atlet tenis KU 14 tahun ke Shenzhen China tanggal 14-28 Maret 2010 ditolak dalam rapat koordinasi hari ini di Sekretariat PP Pelti. Berdasarkan rapat yang dihadiri oleh Ketua Bidang Pembinaan Yunior PP Pelti Danny Walla, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Yunior Christian Budiman, Wakil Ketua Bidang Pengembangan Slamet Utomo dan Wakil Sekjen August Ferry Raturandang memperkuat keputusan rapat koordinasi PP Pelti tanggal 3 Desember lalu.

Rapat ini diadakan karena ada permintaan dari Forkopi yang menawarkan sebagai koordinator seleksi nasional KU 14 tahun untuk pengiriman atlet ke ITF 14 & U Asian Champs di Shenzhen China, sedangkan keputusan rapat sebelumnya adalah tidak dilakukan seleksi dalam rangka pemilihan atlet untuk ITF 14 & U Asian Champs tanggal 14-28 Maret 2009. Pemilihan atlet berdasarkan Peringkat terbaik dari yang ikut mendaftar ke PP Pelti dan bersedia menanggung beaya sendiri. Demikian menurut Wakil Ketua Bidang Pembinaan Yunior PP Pelti Christian Budiman didampingi August Ferry Raturandang di Sekretariat PP Pelti.

Sebenarnya event ini cukup bermanfaat bagi yang bisa berprestasi karena jika masuk 4 besar maka akan dipilih ikuti 5 minggu ITF Tour ke Eropa dengan beaya dari ITF. Sudah banyak petenis Indonesia yang pernah menikmati fasilitas ini seperti Angelique Widjaja dll. Tahun 2008 yang menikmatinya adalah Nadya Syarifah, sedangkan th 2009 adalah Aldila Sutjiadi dan Vonui Darlina dari Jakarta.
"Sayang kalau tidak ikut, karena ikuti pertandingan selama hampir 2 minggu berturut-turut sehingga cukup bermanfaat bagi peningkatan prestasinya." ujar Raturandang

"Sebenarnya bisa saja Seleknas atau program PP Pelti dilaksanakan oleh pihak ketiga , tetapi aturan mainnya tetap mengikuti ketentuan PP Pelti. Bukan cara sendiri." ujar August Ferry Raturandang. Tetapi mengingat PP Pelti tetap akan laksanakan Seleksi Nasional maka tentunya akan ada 2 seleknas. Ini yang sangat dihindarkan sekali dan juga pengiriman ke China kali ini bukan beban PP Pelti tetapi beban bagi peserta sendiri.

Oleh Christian disampaikan rencana seleknas KU 14 tahun dilaksanakan bulan April 2010 dan seleknas KU 16 tahun yang dipersiapkan untuk WJr Fed Cup dan Jr Davis Cup , lebih awal Maret 2010 karena eventnya bulan April 2010 di Kuching

Selasa, 22 Desember 2009

84 Peserta Tercatat ikut Remaja NTB Bersaing 2010

RemajaTenis, 22 Desember 2009. Sampai hari ini sudah tercatat 84 peserta turnamen nasional Remaja NTB Bersaing yang direncanakan digelar tanggal 1-3 Januari 2010 di lapangan tenis Pelti, Dolog, Handayani di Mataram Lombok. Demikian menurut Ketua Pengprov Pelti Nusa Tenggara Barat Andy Hadiyanto kepada RemajaTenis.

Yang cukup menggembirakan peserta Remaja NTB Bersaing berasal dari Papua kemudian dari Solo, Madura, Denpasar disamping dari Mataram. Diperkirakan akan lebih banyak lagi karena peserta dari Lombok Tengah, Lombok Timur maupun Sumbawa belum masuk.
Adapun jenis pertandingan mempertandingkan tunggal putra dan putri kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun.
Prakarsa August Ferry Raturandang menggelar turnamen nasional yunior di Lombok sebagai bentuk kepeduliannya kepada tenis Nusa Tenggara Barat yang juga mantan juara tenis Nusa Tenggara Barat era th 1961.

"saya terobsesi menggelar turnamen tenis ditempat tempat dimana saya pernah bermukim maupun sekolah dalam kehidupan saya. Saya pernah menikmati sekolah di Mataram." ujarnya kepada RemajaTenis.
Ditahun 2009, RemajaTenis telah berlangsung di Jakarta, Jogjakarta, Cirebon, Medan.

Selanjutnya dikatakan Remaja Tenis akan tetap eksis di pertenisan nasional di tahun 2010 dan dikhususkan keluar Jakarta sehingga kekuatan pertenisan tidak difokuskan di Jakarta saja. Bahkan sudah ada titik terang di Medan, Pematang Siantar, Aceh, Sumatra Barat, Riau, Palembang, Banjarmasin, Bali dll.
RemajaTenis sudah mempunyai komitmen memajukan tenis dengan membantu seluruh program PP Pelti sehingga pembinaan tenis bisa berkembang dan tersebar diseluruh Indonesia.

Minggu, 20 Desember 2009

REMAJA MEDAN BANGKIT: Alfons Bangun Juara

RemajaTenis, 20 Desember 2009. Final tunggal putra KU 18 tahun antara petenis Pematang Siantar Alfonso Bangun melawan petenis asal Banda Aceh Mawar Oknanda mendapatkan perhatian cukup banyak penonton di arena indoor lap tenis Kebon Bunga Medan. Disaksikan oleh petinggi Pelti Provinsi Sumut Hanif Ray, Mulyadi, maupun Pelti Medan, Ir. Mamora Sirait, Sutan Hasibuan, terlihat jelas pertahanan petenis Aceh bisa ditembus dengan serangan serangan dari Alfons Bangun. Modal sebagai baseliner tidak cukup menahan serangan serangan bertubi tubi dariAlfons . Diset pertama terlihat dominasi Alfonso sehingga unggul telak 6-0. Diset kedua terlihat Alfonso mulai kendor sehingga perlawanan dari Mawar bisa menembus serangan serangan Alfonso. Tetapi oleh Alfonso tetap konsisten dengan mempertahankan serangan serangannya sehingga bisa menutup set kedua 6-2.

Untuk putri 18 tahun, petenis Medan Nur Atika keluar sebagai juara setelah difinal menang 60 63 dari Nova Andriani asal Binjai 60 63. Sebagai semifinalis Gina Radiana dari Medan dan Siti Janosa asal Kisaran.
Kelompok 16 tahun putra, petenis andalan Medan Habibi Yasin Sitohang berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Firman asal Lhok Seumawe Aceh 60 62. Sebagai semifinalis Rudi Darmawan asal Banda Aceh dan Dian Pratama (Medan)

Dikelompok 14 tahun Putra, M. Ragil asal Nangroe Aceh Darusalam sebagai unggulan pertama berhasil keluar sebagai juara setelah difinal mengalahkan petenis Medan M Rizki Hisyam 63 62, sebelumnya disemifinal Ragil mengalahkan Reza El hakim asal Lhok Seumawe dan Rizki mengalahkan Bimo Respati (Lhok Seumawe) 63 62.

Untuk putri 14 tahun, mantan anggota Sentra Pembinaan Sumbar Runy Utami Putri berhasil menumbangkan anggota Sentra Pembinaan Riau Hanum Desi Aprilia (Riau) 61 60. Sebagai semifinalis adalah Nisa dari Pematang Siantar.

Untuk kelompok 12 tahun putra, petenis Medan Tengku Muhammad Bintang Pyranda keluar sebagai juara setelah mengalahkan M. Yazid Daulay asal Pematang Siantar 83 sedangkan keluar sebagai semifinalis M. Adil Aziz Lubis (Pematang Siantar) dan Adreawan Syahputra (Pematang Siantar) . Untuk putri keluar sebagai juara adalah Gusmita Parmita Sari asal Padang yang difinal mengalahkan petenis tuan ruamh Cut Zalikha 81. Dsemifinal Gusmita mengalahkan Ella Faradila (Banda Aceh) 84, sedangkan Cut Zalokha mengalahkan Tari Mahardika (Sigli) 84.

Untuk KU 10 tahun, petenis Lahat Sumatra Selatan Rafidya Muhammad berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Sasongko (Medan) 80, sebagai semifinalis Aldi Dwi Ananda (Medan) dan Nouval (Medan). Kelompok putri 10 tahun keluar sebagai juara Salsabila Hamala Sakinah dari Padang, runner up Aulia Nazlita Daulay dari Pematang Siantar dan semifinalis Yulian Rahim dari Lahat dan Viera Amelia dari Banda Aceh.
Setelah selesai final tunggal putra KU 18 tahun dilaksanakan penyerahan hadiah kepada pemenang di lapangan indoor Kebon Bunga Medan.
Turnamen Remaja Medan Bangkit 2009 diselenggarakan tanggal 18-20 Desember 2009 merupakan salah satu program kerja pertama Pengkot elti Medan yang baru seminggu sebelumnya dikukuhkan oleh Pengprov Pelti Sumtara Utara. Selaku Ketua Pengkot Pelti Ir. Mamora Sirait dijelaskan tekadnya agar selema kepemimipinannya harus dihasilkan petenis andal dari kota Medan . Selaku Ketua Panitia. Sutan Hasibuan mengatakan cukup puas atas pelaksanaan TDP yang pertama didalam kepengurusan Pelti kota Medan ditahun 2009.

Pelaksanaan turnamen Remaja Medan Bangkit 2009 ternyata lancar saja tidak ada keluhan dari orangtua , kecuali entry fee dianggap mahal tetapi diimbangi dengan pemberian CD Turnamen Wimbledon dan US Open. Menurut August Ferry Raturandang kota Medan memiliki sarana memadai sehingga sudah layak diselenggarakan sebanyak mungkin turnamen skala nasional. Disamping itu pula info dari peserta luar Medan seperti Lahat (Sumatra Selatan), Pekanbaru, Pematang Siantar, maupun dari Aceh Nangroe Darusalam sangat anthusias adanya turnamen skala nasional di Sumatra, sehingga merekapun mengharapkan kegiatan ini tidak hanya ada di Medan tetapi bisa juga diluar Medan sehingga tidak perlu pergi jauh jauh ke pulau Jawa yang akan mengeluarka beaya cukup besar.

REMAJA CIREBON BANGKIT: Hari Kedua Terjadi Kejutan

RemajaTenis,19 Desember 2009. Mendung mulai menggelayuti Cirebon saat pukul 14.20, tpi hal ini membuat panitia dan referee sempat guggup dan was-was. Di bagian lapangan Sakapura berjalan dengan lancarnya karena hari kedua sudah selesai dengan sangat sempurna. Di bagian semi final 2 atlet KU 10 PA dari Semarang, Stefano Wirawan yang kalah dengan Muh Oky dari Cirebon dengan score 3-8. Dan satu lagi dari Semarang Manggi Wardoyo mengalahkan Fikri 3-8. Di bagian final, Muh Oky mendapatkan kemenangan ketemu dengan M Fikri Mulyono dari Cirebon dengan dengan score 8-1.

Di KU 10 pi terjadi kejutan di bagian final untuk akhirnya Hanna Levina dari Kudus berhasil mengalahkan Miftakhul dari Bandung dengan score 8-1.
Di bagian KU 12 Putra Andro Dewantara dari Tegal mendapatkan tiket ke Final setelah mengalahkan Patrick Marshal dengan score 8-4. Dibagian lainnya Raditya mengalahkan Ricky Putra dengan score 8-0. Di final, Andro mengalahkan Raditya 8-0. Di bagian putri Safira Mumtazah dari Pekalongan mengalahkan Mawar Agung dari Cirebon dengan score 8-1

KU 14 Pa
Di Bagian KU 14 putri kejutan terjadi Arum Damarsari dari Tegal mengalahkan Rifaliani Achir dari Cirebon yang berguru dengan Ardi Rivali dengan score 6-2,6-2. Terjadi WO karena Pandu Sukmaulani mengalami sakit panas yang begitu tinggi.

KU 16 PA bagian Final terjadi All Tegal final, antara Dimas Bagus dengan Irawan Bagus, dimenangkan oleh Irawan Bagus 6-2, 6-3.
Dibagian KU 16 Pi adik kandung dari Limpard dan Gandes yang merupakan pemain senior Indonesia yang sudah berganti alih bernama Laksmi Nurainingsih berhasil mengalahkan Nurma Farida dari Pemalang dengan score 6-3,7-5.
Di bagian 18 pa , Juara di dapatkan oleh Ahmad Syauqi yang cukup lama vakum dari junior,diikuti urutan 2 Dwi Wijayanto dari Tegal , yang ke3 adalah Zain Maulana.

Sabtu, 19 Desember 2009

Rafidhiya asal Langkat keluar sebagai juara KU 10 tahun

RemajaTenis,19 Desember 2009. Petenis Lahat (Sumatra Selatan) Rafidhiya Muhammad berjaya di turnamen nasional Remaja Medan Bangkit 2009 kelompok umur 10 tahun putra. Hari ini Rafidhiya berhasil keluar sebagai juara setelah menang telak dari petenis tuan rumah Sasongko 8-0. Sejak dari babak pertama kemenangan Rafidhiya cukup telak dalam setiap pertandingannya. Dibabak pertama Rafidhiya menang bye kemudian mengalahkan petenis tuan rumah jeremy Hansel 8-0 dan mengalahkan Aldi Dwi Ananda 8-1

TUNGGAL PUTRA KU 10 TAHUN
BABAK PERTAMA
1. Sasongko (Medan) v 2. Bye
3. Bye v 4 Alif Sabana Surya (MDN)
5. Fais Adha (Pematang Siantar) v 6 Bye
7. Noval (Medan) v 8. Pistar Agi Ramadhan (Pematang Siantar) 8-1
9. Kemal Sadewo Ratmono (Medan) v 10. Rafif Aliyyu N (Medan)8-6
11. Aldi Dwi Ananda (Medan)v 12. Moch. Hasnan Habib (Medan) 8-6
13. Jeremy Hansel (Medan) v 14. Bye
15 Bye v 16 Rafidhiya Muhammad (Lahat)

BABAK KEDUA
1. Sasongko (Medan) v 4. Alif Sabana Surya (Medan) 8-1
2. Fais Aldha (P.Siantar) v 7. Noval (Medan) 3-8
9. Kemal Sadewo Ratmono (Medan) v 11. Aldi Dwi Ananda (Medan )4-8
13. Jeremy Hansel (Medan) v 16. Rafidhiya Muhammad (Lahat) 0-8

BABAK SEMIFINAL
1. Sasongko (Medan) v 7. Noval (Medan) 8-3
11. Aldi Dwi Annda (Medan) v 16. Rafidhiya Muhammad (Lahat) 1-8

BABAK FINAL
1. Sasongko (Medan) v 16. Rafidhiya Muhammad (Lahat) 0-8

Jumat, 18 Desember 2009

Kota Medan Mulai Bangkit

Medan, 18 Desember 2009. Kejurnas tenis yunior Remaja Medan Bangkit 2009 telah dibuka oleh Ketua Pengkot Pelti Medan Ir. Mamora Sirait dihadiri juga Wakil Sekjen Pengurus Pusat Persatuan Tenis seluruh Indonesia (Pelti) August Ferry Raturandang yang khusus hadir selaku pemekarsa dan pelaksana kegiatan. Tampak pula Sekretaris KONI Kotamadya Medan Abdullah dan sesepuh Pelti Medan seperti Guntur, Haryoni Munir (Kadispora Sumut) dan Armyn.

Menurut August Ferry Raturandang, kota Medan memiliki khas tersendiri dengan kebanggaan lapangan tenis Kebon Bunga yang mepunyai nilai historis tinggi. Dan juga dengan tersedianya 11 lapangan tenis dalam satu kompleks sehingga dikatakannya kota kedua terbesar memiliki kompleks lapangan tenis tetapi sangat minim kegiatan turnamen tenis skala nasional.
Ini kesempatan yang baik bagi petenis yunior Sumatra Utara untuk berbicara ditingkat nasional tetapi kegiatan ini juga dimanfaatkan oleh petenis dari Nanggroe Aceh Darusallam, Riau, Sumatra Barat dan Sumatra Selatan yang ikut serta dalam kegiatan ini. .

"Ingat kalau PON XVIII 2012 di Riau, Pelti telah putuskan agar pesertanya maksimum berusia 21 tahun. Jika junior sekarang tidak dibina dengan baik maka Sumatra Utara akan kesulitan mendapatkan atlet. Jangan seperti PON XVII di Kaltim, wakil Sumut ternyata berasal dari Jawa" ujar August Ferry Raturandang yang giat menjalankan turnamen tenis diluar Jakarta.

Kejurnas Tenis Yunior Remaja Medan Bangkit 2009 hari ini langsung digelar tunggal putra dan putri KU 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun. Sedangkan Kelompok umur 18 tahun baru dimainkan besok.
Hari ini lolos ke semifinal tunggal putra usia 10 tahun Aldi Dwi Ananda (Medan) yang mengalahkan Kemal Sadewo Ratmono 8-4 (Medan), begitu juga Noval (Medan) mengalahkan Fais Adha (Pematang Siantar) 8-3.Kelompok putri 10 tahun, Yuliana Rahim dari Lahat mengalahkan Anastasya Dhea Mandu asal Medan 8-6, begitu pula Viera Amelia asal Sigli mengalahkan Dinda Afifan Damanik ( Pematang Siantar) 8-1 Salsabila Haman Sakina asal Medan mengalahkan Afifah Hanan Thahiran (Medan) 8-0.

Lapangan tenis kebon Bunga hari ini ramai dikunjungi penonton dari kota Medan,yang sangat haus akan kegiatan turnamen tenis nasional . "Kami sebagai pengurus Pelti kota Medan baru dikukuhkan oleh Pengprov Pelti Sumut , akan gerakkan mulai saat ini pertenisan di Medan." ujar Ir. Mamora Sirait didampingi Wakil Ketua Sutan Hasibuan yang mantan petenis Sumatra Utara
Selanjutnya disampaikan selain kegiatan turnamen maka Pengkot Pelti Medan mulai 2010 akan adakan coaching clinic di Medan. Terlihat pembicaraan serius Pengurus Pelti Medan dengan August Ferry Raturandang yang cukup lama dimana Pengkot Medan meminta petunjuk AF Raturandang atas program tahun 2010.
"Mulailah dengan pengenalan tenis kepada masyarakat kota Medan. Carilah petenis yunior di sekolah sekolah dasar. Undang mereka memasuki lapangan tenis Kebon Bunga.Ada program Mini Tenis , Play & Stay in Tennis. Buatlah surat ke PP Pelti agar program ini bisa berjalan di Medan." anjuran August Ferry Raturandang.
Oleh August Ferry Raturandang, dikatakan ini yang ketiga kalinya ke Medan sebagai hasil lobi lobi dengan Pelti setempat maupun masyarakat Medan yang peduli atas tenis kota Medan. Yang pertama disaat mempersiapakan Turnamen Nasional BCA Open (sekitar tahun 1989), dilanjutkan TDP Nasional Yunior Medan Open th 2005 dan Remaja Medan Bangkit.

TUNGGAL PUTRA KU 10 TAHUN
BABAK PERTAMA
1. Sasongko (Medan) v 2. Bye
3. Bye v 4 Alif Sabana Surya (MDN)
5. Fais Adha (Pematang Siantar) v 6 Bye
7. Noval (Medan) v 8. Pistar Agi Ramadhan (Pematang Siantar) 8-1
9. Kemal Sadewo Ratmono (Medan) v 10. Rafif Aliyyu N (Medan)8-6
11. Aldi Dwi Ananda (Medan)v 12. Moch. Hasnan Habib (Medan) 8-6
13. Jeremy Hansel (Medan) v 14. Bye
15 Bye v 16 Rafidhiya Maulana (Lahat)

BABAK KEDUA
1. Sasongko (Medan) v 4. Alif Sabana Surya (Medan)
2. Fais Aldha (P.Siantar) v 7. Noval (Medan) 3-8
9. Kemal Sadewo Ratmono (Medan) v 11. Aldi Dwi Ananda (Medan )4-8
13. Jeremy Hansel (Medan) v 16. Rafidhiya Maulana (Lahat)

Cirebon Mulai Bangkit

Jum at, 18 Desember 2009 Remaja Cirebon Bangkit dimulai. Dengan awal yang sempurna telah membuktikan bahwa Cirebon mulai bangkit ke titik yang lebih baik. Terbukti hampir 70 % peserta datang dari Cirebon. Terbukti pada KU 14 pa, bagian atas draw dan bagian bawah draw dipenuhi dengan Kata Cirebon. Yang memutuskan Referee yang sangat jeli.
Akbar Hasibuan mendapatkan bye di hari pertama. Di KU 14 pa, Cirebon masih menyisakan 2 atlet yaitu Prastia Safrudin yang menang atas Sanil Andare seorang peserta dari India yang bermukim di Karawang dengan score 3-6,6-1,(10-6). Satu lagi Kevin Muharam yang menang atas Gilang Pradana dengan score 6-0, 4-6 (10-5).
Di bagian 14 putri, Rifaliani Achir merupakan icon atlet putri Cirebon mendapatkan bye. Dibabak pertama anak 12 tahun mencoba menjajaki 14 pi.”saya pengen coba 14 mas,biar meningkat” aku Arum Damarsari yang mengalahkan Lina Anggraeni 6-2,6-1.

Di KU 16 pa , Dimas Bagus dari Tegal mendapatkan bye di hari pertama. Di bagian KU ini dipenuhi oleh Cirebon dan Tegal. Yang masih melaju ialah Irawan dengan score 6-1,6-1 menang mudah atas Ian Febrianto dari Cirebon. Tresnadi menang mudah atas Ibnu Hanafi dengan score 6-1,6-0.
Di KU 18 pa, Tegal telah menerjunkan seluruh atletnya Dwi Wijayanto (tegal) mengalahkan Okki Yonda dari 7-6(8), 6-1. Zein Maulana dari kakak dari Nurma Farida kalah dari Ahmad Syauqi 6-2,6-4.

Cirebon hanya menyisakan M Fikri yang mengalahkan Sebastian Hansel (KUDUS) 8 -3 di bagian 10 pa. Dibagian 10 Pi sang Kakak, Hanna Levina tetap menjadi kampium setelah mengalahkan Nabila Zahra denganscore 8-0 .

Turnamen nasional Remaja Cirebon Bangkit ini diselenggarakan setelah kota Cirebon hilang dari perhelatan nasional, diharapkan sekali mulai saat ini Cirebon tidak akan tidur sehingga pertenisan diwilayah Jawa Barat bisa kembali menyumbangkan petenis yuniornya ke pertenisan nasional.
Diakui oleh August Ferry Raturandang, Wakil Sekjen PP Pelti selaku pemekarsa kegiatan ini, petenis nasional terakhir datang dari Cirebon adalah jJoice Riana Sutedja yang masih berdomisili di Cirebon setelah berumah tangga. Selama ini tercatat oleh Remaja Tenis, icon Cirebon dipertenisan nasional seperti Atet Wijono, Joice Riana Sutedja bersama adiknya Diana Sutedja.

Rabu, 16 Desember 2009

Putri 12 tahun diikuti 7 peserta

RemajaTenis,16 Desember 2009. Tunggal putri KU 12 hanya diikuti oleh 7 petenis dari Pekalongan, Cirebon, dan Tegal. Sebagai ungulan pertama petenis asal Pekalongan, unggulan 2 petenis asal Tegal Ananda Ayu.
Turnamen nasional Remaja Cirebon diselenggarakan bertepatan dengan HUT Kota Cirebon dan juga HUT Harian Radar Cirebon. Selain mempertandingkan KU 10 dan 12 tahun, turnamen Remaja Cirebon Bangkit mempertandingkan KU 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun di lapangan GOR Bima Cirebon.

Babak Pertama
1. Safira Muntazam (PKLG) v 2. bye
3. Zerlinda (CRB) v 4. Gitta (CRB)
5. Mawar Agung (CRB) v 6 Yolanda (CRB)
7. Aulia Rahmadji (CRB) v 8. Ananda Ayu(TGL)

Wahyu P unggulan utama KU 12

RemajaTenis, 16 Desember 2009. Wahyu P (TGL) sebagai unggulan utama tunggal putra KU 12 tahun turnamen nasional Remaja Cirebon Bangkit 2009 yang berlangsung 18-20 Desember 2009 di lapangan tenis Sakapura Cirebon. Sebagai unggulan 2 petenis Pekalongan Dani Dwi Putra, unggulan 3 Andro Dewantara (Tegal) dan unggulan 4 Kukuh Yuda (CRB)

Babak Pertama
1. U-1 Wahyu P (TGL) v 2. Bye
3. Dani (TGL) v 4. Patrick Marshal (DKI)
5. U-3 Andro Dewantara (TGL) v 6. M. Fernando (CRB)
7. Adam Arya Laksmana (SLW) v 8. Ahmad Ilham (CRB)
9. Albert Edgar Tjandra (DKI) v 10. M. Debry Mahendra (Brebes)
11. Ricky Cahya K (PKLG) v 12. U-4 Kukuh Yuda (CRB)
13. Benedit Ivan (CRB) v 14. Raditya Bachtiar Saputra (SLW)
15. Bye v 16 Dani Dwi Putra (PKLG)

Hanna Levina Unggulan utama

RemajaTenis,16 Desember 2009. Petenis ayu asal Kudus Hanna Levina sebagai unggulan utama tunggal putri KU 10 tahun turnamen nasional Remaja Cirebon Bangkit yang akan berlangsung di lapangan Sakapura Cirebon tanggal 18-20 Desember 2009. Sedangkan petenis Slawi asuhan Purnomo ayah dari Prima Simpatiaj, Inadya Uli Lalilya . Ungulan 3 Safira Nadhila (DKI(), unggulan 4 Maria Agatha Christie (CRB).

Babak Pertama
1. U-1 Hanna Levina (KDS) v 2. Bye
3. Nabilah Zahra (BDG) v 4. Fathin Afiati (CRB)
5. U-3 Safira Nadhila (DKI) v 6. Maria Phyla Christine (CRB)
7. Ebriza Nabiela (SLW) v 8. Salasabila Aulia N (TGL)
9. Danisa Amalia erriad (DKI) v 10. Amy (CRB)
11. Bye v 12. U-4. Maria Agatha Christie (CRB)
13. Nabila Fitria S (TGL) v 14. Priscila Regita (CRB)
15. Bye v 16. U-2 Inadya Uli Lailya (SLW)

Petenis Manado ketemu petenis Subang

RemajaTenis, 16 Desember 2009. Petenis asal Manado Joshua Giovani Garcia Tatun akan menghadapi petenis Subang Alfandy Santoso dibabak pertama tunggal putra KU 10 tahun Turnamen Nasional Remaja Cirebon Bangkit 2009. Demikian hasi undian dilakukan Referee Pardjan hari ini. Sebagai unggulan KU 10 tahun Putra, Muh. Oky asal Batang (Jateng), unggulan 2 asal Kudus Sebastian Hanzel, unggulan 3 asal semarang Stefano Wirawan, unggulan 4 asal Semarang Manggi Wardoyo.
Setelah pembukaan pukul 13.00 pertandingan KU 10 dan 12 tahun dilaksanakan di lapangan Sakapura, Cirebon.

Babak Pertama
1. U-1 Muh. Oky (BTG) v 2. Bye
3. Bye v 4. Moh Azzam S (CRB)
5. Bayu v 6. Bye
7. Bye v 8. Wisnu W (TGL)
9. U-3 Stefano Wirawan (SMG) v 10 Bye
11. Joshua Giovani Garcia Tatun (MDO) v 12. Alfandy Santoso (SBG)
13. Wisnu (CRB) v 14. Bye
15. Bye v 16. M. Adithya (DKI)
17. Rajib Maulana (TGL) v 18. Bye
19. Bye v 20. Agung (cRB)
21. Zaimar Rafi (TGL) v 22. Miftakhul Setiawan (BDG)
23. Bye v 24 U-4 Manggi Wardoyo (SMG)
25. Alfian Edgar Tjandra (DKI) v 26. Bye
27. Bye v 28 Nadif Firza Rahman (TGL)
29. M.Fikri Mulyono (CRB) v 30. Bye
31. Bye v 32. U-2. Sebastian Hanzel (KDS)

Senin, 14 Desember 2009

95 Peserta Remaja Cirebon Bangkit

RemajaTenis,13 Desember 2009. Kegiatan turnamen nasional yunior sebagai awal kebangkitan tenis di Cirebon, RemajaTenis telah siapkan suatu turnamen nasional yunior dengan label Remaja Cirebon Bangkit 2009 pada tanggal 18-20 Desember 2009 berlangsung di dua tempat yaitu lapangan tenis GOR Bima dan lapangan tenis Sakapura, Cirebon.
Peserta mulai mendaftar ke PP Pelti dari Manado, Surabaya, Kudus, Semarang, Pekalongan, Tegal, Brebes, Pemalang, Batang, Bandung, Cirebon, dan Jakarta. Sudah tercata sejumlah 95 peserta. Kemungkinan penambaha peserta bisa terjadi khususnya kelompok umur 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun, karena sign-in dilakukan pada hari umat 18 Des pkl 11.00-12.00 di lapangan tenis GOR Bima. tetapi khususnya KU 18 tahun putri dibatalkan karena sampai saat ini tidak ada yang mendaftar.

DAFTAR NAMA PESERTA
Kelompok Umur 10 tahun PUTRA
1. Muhammad Oky (BATANG)
2. Zaimar Rafi ( Tegal)
3. Rajib Maulana P (Tegal)
4. Wisnu W (Tegal)
5. Nadif Firza Rahman (Tegal)
6. Alfandy Santoso (Subang)
7. Alfian Edgar Tjandra (DKI)
8. M.Adhitya (DKI)
9. Wisnu (Cirebon)
10. Bayu Hidayah (Cirebon)
11. Moh. Azzam S (Cirebon)
12. Agung (Cirebon)
13. Moh.Fikri Mulyono (Cirebon)
14. Stefano Wirawan (Semarang)
15. Sebastian Hanzel (Kudus)
16. Miftkhul Setiawan (Bandung)
17. Josua Giovani Garcia Tatuh (Manado)
18. Manggi Wardoyo (Semarang)

Kelompok Umur 10 tahun PUTRI
1. Danisa Amalia Erriad (DKI)
2. Safira Nadhila (Tangerang)
3. Nabilah S Zahra (Bandung)
4. Maria Agatha Christy (Cirebon)
5. Maria Phyla Christine (Cirebon)
6. Fathin Afiati (Cirebon)
7.Amy (Cirebon)
8. Inadya Uli Lailiya (Slawi)
9. Ebriza Nabiela (Slawi)
10. Salsabila Aulia Murcahyani (Tegal)
11. Nabila Fitria Salsabila (Tegal)
12. Hanna Levina (Kudus)
13. Priscila Regita Vareri (Cirebon)

Kelompok Umur 12 tahun PUTRA
1. Albert Edgar Tjandra (DKI)
2. Patrick Marshal (DKI)
3. Dani (Tegal)
4. Andro Dewantara Nugroho (Tegal)
5. Dani Dwi Putra (Tegal)
6. Muh. Debri Mahendra (Brebes)
7. Adam Ariya Laksmana (Slawi)
8. Raditya Bachtiar Saputra (Slawi)
9. Wahyu P (Pekalongan)
10M. Fernando (Cirebon)
11. Kukuh Yuda (Cirebon)
12. Achmad Ilham F (Cirebon)
13. Benedit Ivan (Cirebon)
14. Ricky Cahya Kurniantoro (Pekalongan)

Kelompok Umur 12 PUTRI
1. Safira Mumtazah (Pekalongan)
2. Ananda Ayu (Tegal)
3. Zerlinda (Cirebon)
4. Mawar Ageng (Cirebon)
5. Aulia Rahmadini (Kab.Cirebon)
6. Gitta (Kab.Cirebon)
7. Yolanda (Kab.Cirebon)

Kelompok Umur 14 tahun PUTRA
1.Ismawil (Pekalongan)
2. Dwi Arif Alfianto (Tegal)
3. Gilang Yudha *Tegal)
4. Muh. Adam (Tegal)
5. Akbar Hasian Hasibuan (Slawi)
6. Tulus Ragil Sugiharto(Slawi)
7. Sanil Andhane (DKI)
8. M. Kevin Muharam (Cirebon)
9. M. Adam Maulana (Cirebon)
10. M.Risqi I (Cirebon)
11. Prastia Safrudin (Cirebon)
12. Candrika Pratama N (Cirebon)

Kelompok Umur 14 tahun PUTRI
1. Salma RW (Bandung)
2. Husna Hapsar T (Bandung)
3. Mutiara Nur fatimah (Brebes)
4. Arrum Damarsari (Tegal)
5. Risca Septi Ayu (Tegal)
6. Rosita (Tegal)
7. Tiesya Andira O (Cirebon)
8. Tiara Awida D (Cirebon)
9. Rifaliani Achir (Cirebon)
10. Pandu Sukmaulani (Slawi)
11. Ana Rizki Wijayanti (Pekalongan)
12. Lina Apriaa Dwi Anggraini (Slawi)

Kelompok Umur 16 tahun PUTRA
1. Dhimas Bagus Darmawan (Tegal)
2. Oksa S Riswanto (Tegal)
3. Irawan Bagus Wibisono (Tegal)
4. M.Edwin Akbar (Cirebon)
5.Tresnasi Safrudin (Cirebon)
6. Ian Fevrianto (Kab.Cirebon)
7. Ibnu Habafi (Kab.Cirebon)

Kelompok Umur 16 tahun PUTRI
1. Dian Kartika (Pekalongan)
2. Laksmi Nuraningsih (Tegal)
3. Nurma Farida (Tegal)
4. Norma (Cirebon)
5. Rizky Anggraeni (Cirebon)
6. Megy Della P (Cirebon)
7. Ditta (Kab.Cirebon)

Kelompok Umur 18 tahun PUTRA
1. Zain Maulana (Pemalang)
2. Nirwan Hadi Surya (Tegal)
3. Achmad Syauqi (tegal)
4. Dwi Wijayanto (Tegal)
5. Faizal Amir B (Bandung)

Minggu, 13 Desember 2009

111 peserta Terdaftar di Remaja Medan Bangkit 2009

RemajaTenis,13 Desember 2009. Terdaftar 111 petenis yunior di Turnamen Nasional yunior Remaja Medan Bangkit 2009 yang akan berlangsung 18-20 Desember 2009 di lapangan tenis Kebon Bunga Medan. Peserta berasal dari Lahat (Sumatra Selatan), Padang (Sumatra Barat), Pekanbaru (Riau), Banda Aceh, Sigli, Pidie, Lhokseumawe,Pematang Siantar, Kota Cane,Kisaran, Labuhan Batu dan Medan.
Sedangkan dari Bengkalis (Riau) membatalkan keikutsertaannya karena terbentur dengan ulangan sekolah yang baru selesai tanggal 17 Desember 2009.
Penambahan peserta akan terjadi karena rencana sign-in KU 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun dilakukan pada hari Jumat 18 Desember 200 pukul 11.00-12.00 di lapangan Kebon Bunga, Medan

Daftar Peserta :
Kelompok Umur 10 tahun Putra :
1. Zidan Maulana Ramadhan (Pematang Siantar)
2. Faiz Adha Marzuki (Pematang Siantar)
3. Pistar Agi Ramadhan (Pematang Sintar)
4. Rafidhiya Muhammad (Lahat)
5. Surya (Medan)
6. Jeremy Hansel WSP (Medan)
7. Aldi Dwi Ananda (Medan)
8. Moh. Khairil Hasnan Habib (Medan)
9. Kemal Sadewo Ratmono (Medan)

Kelompok umur 10 tahun PUTRI
1. Aulia Nazlila Daulay (Pematang Siantar)
2. Dinda Afifah Damanik (Pematang Siantar)
3. Yuliani Rahim (Lahat)
4. Anastasya Dhea Samantha Mandu (Medan)
5. Viera Amelia (Banda Aceh)
6. Salsabila Hamma Sakinah (Padang)
7. Afifah Hanan Thahirah (Medan)

Kelompok Umur 12 tahun PUTRA
1. Putra Daha Pratama (Pematang Siantar)
2. M. Yazid Daulay (Pematang Siantar)
3. Tengku Muh. Bintang Pyranda (Medan)
4. Andreawan Syahputra (Pematang Siantar)
5. M. Adil Aziz Lubis (Pematang Siantar)
6. Niko Dwi Kosasih (Medan)
7. Muhammad Iqbal (Medan)
8. Abi Karami (Pematang Siantar)
9. Rizki Trianto (Banda Aceh)
10. Alvin Pratama (Medan)
11. Abzah Nanda Isman (Kota Cane)
12. Faizal (Kota Cane)
13. Panji (Kota Cane)
14. Said Algifari (Padang)
15. Asnawi (Medan)

Kelompok Umur 12 tahun PUTRI
1. Cut Zalikha (Medan)
2. Tari Mahardika (Sigli)
3. Ella Faradilla (Banda Aceh)
4. Fitria (Banda Aceh)
5. Gusnita Parmita Sari (Padang)

Kelompok Umur 14 tahun PUTRA
1. Fernando Julianta bangun (Pematang Siantar)
2. M. Ragil (Banda Aceh)
3. M. Ridwan Fadhil (Medan)
4. Teddy Prakasa (Medan)
5. Reja El Hakim (Pematang siantar)
6. Raihan Afiq (Pematang Siantar)
7. Aji Santoso (Lahat)
8. Akbar (Labuhan Batu)
9. M. Naufal (Lhok Seumawe)
10. Abdul Rahman (Lhok Seumawe)
11. Riski Maulana Yusuf (Pidie)
12. Anda Fareza (Pidie)
13. M. Rian AlFajri (Pidie)
14. Perdana MP (Medan)
15. Poji Akbar Sitohang (Medan)
16. Ricat FS (Medan)
17. Sigit (Kota Cane)
18. Bimo Respati (Banda Aceh)
19. Teddy Prakarsa (Medan)
20. M. Hafiz Fauzi (Medan)

Kelompok Umur 14 tahun PUTRI
1. Hanum Nur Aprilia (Riau)
2. Azura Desi Mayagita (Pematang Siantar)
3. Nisa (Pematang Siantar)
4. Bayu (Labuhan Batu)
5. Hidayatussakinah (Medan)
6. Cut Zalikha (Medan)
7. Amalia Shafrina Malawat (Kisaran)
8. Runny Utami Putri (Padang)

Kelompok Umur 16 tahun PUTRA
1. Arvin Gopal (Malaysia)
2. Rudi Dermawan (Banda Aceh)
3. Dian Pratama RS (Medan)
4. Budi Juliansyah (Lhok Seumawe)
5. Firman (Lhok Seumawe)
6. Ilham Prayogi (Medan)
7. Chairun Abdi Maulana Siahaan (Medan)
8. Alfa Harryoga Darwin (Medan)
9. Gama Haddyoga Darwin (Medan)
10. Razib (Kota Cane)
11. Girang Rahmanul (Padang)
12. M. Syahputra (Medan)
13. Hadyan Nahri (Banda Aceh)
14. M. Syahrul Ichsan (Banda Aceh)
15. Multazam (Banda Aceh)

Kelompok umur 16 tahun PUTRI
1. Gina Radiana (Medan)
2. Chairunnisa (Medan)
3. Nova Fazilla (Medan)

Kelompok Umur 18 tahun PUTRA
1. Alfonso Rianta Bangun (Pematang Siantar)
2. Bobby F Harnoko (Pekanbaru)
3. Prayogi (Medan)
4. M. Ersya Okfili (Lahat)
5. Ilham Prayogi (Medan)
6. Eka (Labuhan batu)
7. Muh. Yusuf Siahaan (Medan)
8. Putra Maulana Faris (Banda Aceh)
9. Daniel Batubara (Medan)
10. M. Reza Rahman (Medan)
11. M. Fari (Pidie)
12. Habibie Yasin Sitohang (Medan)
13. Dian Pratama
14. Pratama (Medan)
15. Rizky Olanda (Medan)

Kelompok umur 18 tahun PUTRI
1. Mawar Oknanda (Banda Aceh)
2. Siti Janosa Putri (Kisaran)
3. Winda Pradiastuti (Medan)
4. Lia Effi Noviri (Medan)

Kamis, 10 Desember 2009

Tuan rumah Hanya Dapat 2 gelar di Surabaya

RemajaTenis,10 Desember 2009. Hanya 2 petenis tuan rumah yang berhasil keluar sebagai juara Turnamen Nasional Yunior Piala KONI Surabaya yang berlangsung di lapangan tenis UPN Surabaya sejaka 7 Desember 2009.
Kedua petenis tuan rumah yang keluar sebagai juara adalah Ibrahim Unggulaga dikelopok 16 tahun putra dan Sherly Nur Putri juara kelompok 12 tahun putri.
Sedangkan kelompok lainnya dikuasai oleh petenis luar Surabaya. Seperti Juara tunggal putra KU 10 tahun, Arya A dari Sidoarjo mengalahkan Dafi Triono dari Pamekasan difinal 85. Juara tunggal putri KU 10tahun, Putri Sanjungan dari Gresik, difinal mengalahkan Dea Putri dari Sidoarjo dalam pertandingan yang ketat 97. Keluar sebagai juara tunggal putra KU 12 tahun, petenis asal Sidoarjo Yoga Pina Satria yang difinal mengalahkan unggulan utama asal Sampang Alif Akbar 85. Begitu pula kelompok 14 tahun putra, keluar sebagai juara petenis Probolinggo Desvito Zaki mengalahkan Farras asal Surabaya 64 61.
Juara tunggal putri KU 14 tahun petenis asal Probolinggo Tea Indie unggulan 2 yang berhasil menumbangkan unggulan utama asal Blitar Diah Mustika 64 64. Begitu pula juara tunggal putri KU 16 tahun dipegang oleh petenis asal Blitar Sisca Budi Mawar yang difinal mengalahkan Septiani Nur Z asal Bojonegoro 64 63.
Turnamen nasional yunior Piala KONI Surabaya merupakan turnamen yang pertama kali digelar Pengkot Pelti Surabaya.

Selasa, 08 Desember 2009

Piala KONI Surabaya diikuti 95 peserta

RemajaTenis, 9 Desember 2009. Di Surabaya sedang berlangsung dari tanggal 7 Desember sampai 12 Desember 2009, turnamen nasional Piala KONI Surabaya. Tepatnya di lapangan tenis UPN Surabaya. Tercata 95 peserta yang berasal dariBlitar, Kediri, Sampang, Sidoarjo, Probolinggo, Nganjuk, Malang, Mojokerto, Gresik, Tulungagung, Bangkalan, Sumenep, dan Surabaya.

Dikelompok putra 14 tahun, unggulan pertama Desvito Zaki dari Probolinggo maju kebabak kedua setelah mengalahkan Kunto K dari Sampang 62 60. Begitu juga unggulan 2 asal Surabaya Farras Haidar mengalahkan Dicky Tri W dari Sampang 62 61. Rizky Arfianto (Sbya) dikalahkan oleh Ganang Rahmad 16 16 sedangkan M.Rizky M asal Malang mengalahkan Timothy Jason asal Surabaya 16 61 10-8.

Kelompok putri 14 tahun, unggulan 2 asal Probolinggo Tea Indie mengalahkan Citra asal Sampang 61 61, sedangkan Diah Mustika asal Blitar sebagai ungggulan pertama mendapatan bye alias langsung kebabak kedua. Diajeng D dari Kediri mengalahkan Cindi C asal sampang 62 64. Kharisma K asal Sidoarjo mengalahkan Ledi L asal Sampabf 61 60

Kelompok 16 tahun putra, unggulan pertama Ibrahim Unggulaga asa; Surabaya melaju kebabak semifinal setelah berturut turut mengalahkan MS Budi ( Mojokerto) 60 61. sedangkan Chnadra Yudha H dari Sumenep mengalahkan Alfonsus Adrian asal Surabaya 61 61. Satwikadari Sidoarjo mengalahkan Amir Irianto (Sbya) 62 61, Christian James asalSurabaya mengalahkan A.Syukron S asal Bangkalan 62 61.

Untuk KU 12 tahun putra, Alif Akbar asal Sampang sebagai unggulan pertama masuk babak final setelah berturut turut mengalhkan Ilham Kurniawan dari Pamekasan, Daffa Irianto (Sbya) 81. Sedangkan unggulan 2 asal Surabaya Robertus Kurniawan kandas ke final setelah di semifinal tumbang dari Yoga Pina Satria asal Sidoarjo 28. Final KU 12 putra akan bertemu antara Alif Akbar dan Yoga Pina Satria.

Untuk putri 12 tahun masuk final adalah Sherly Nur Putri (Sbya) dan Adinda A asal Blitar. Disemifinal Sherly mengalahkan Qoni Aqmalia (Sbya) 83 sedangkan Adinda mengalahkan unggulan kedua Diah Nur Yusanti (Sbya) 86.

Balikpapan Junior Open siap digelar

RemajaTenis, 8 Desember 2009. Kota Balikpapan siap menggelar Turnamen Nasional Yunior diawal tahun 2010. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Pelti kota Balikpapan Susan Soebakti SH.
Untuk waktu yang tepat adalah tanggal 11 - 17 Januari 2010 setelah New Armada di Magelang.

Kegiatan turnamen nasional yunior di tahun 2010 diawali oleh Remaja NTB Bersaing tanggal 1-3 Januari 2010 di Mataram Lombok, kemudian diikuti oleh Piala New Armada di Magelang dan Balikpapan Open di stadion Balikpapan Baru, Balikpapan.

Menurut Susan, pertandingan kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun dan 16 tahun. " Ini untuk kedua kalinya kami selenggarakan turnamen nasional yunior. Yang pertama dibulan Februari 2009." ujarnya

Sampai hari ini belum ada kegiatan yunior lain di Januari, sedangkan menurut August Ferry Raturandang dikatakan Remaja Sumpah Pemuda sedang diatur waktunya di bulan Januari 2010. Begitu pula di Bandung segera akan digelar turnamen Remaja Tenis.

Petenis Yunior dengan Peringkat Dunia ITF

RemajaTenis,7 Desember 2009. Hanya 38 petenis yunior Indonesia memiliki peringkat dunia yunior diakhir tahun 2009 ini . Peringkat dunia ITF yang dikeluarkan tanggal 7 Desember 2009 terdiri dari 17 putra dan 21 putri. Yang tertinggi putra dimiliki oleh petenis asal Bandung Michael Christian Tjuatjadarma ( 29 Des 1992) dengan peringkat 386 dan Grace Sari Ysidora (11 Mei 1993) dengan peringkat dunia 37.

Urutan peringkat dunia (ITF) yunior putra tdd dari :
386 Michael Christian Tjuatjadarma ( 29 Des 92)
598 Jason Joey Alexander Wiranata (13 Sept 93)
606 Ega Uneputty (15 Mei 93)
780 Indra Wijaya ( 28 Des 93)
882 David Agung Susanto ( 21 Jul 91)
1171 Gusti Jayakusuma ( 7 Feb 92)
1303 Tito Parulian Hutauruk ( 3 Mar 91)
1347 Louis Theodor (10 Feb 93)
1439 Riski Bagus Saputra (13 Jan 93)
1939 Aditya Haris Ichsandi ( 25 Jan 93)
1945 Gavin Pranata ( 4 Apr 94)
1946 Jeremy Ryan Alexander Wiranata ( 5 Jan 92)
1946 Iben Zulkarnain ( 4 Apr 92)
1946 Ariya Mahendra ( 13 Des 91)
1946 Indra Utomo ( 23 Jul 92)

Sedangkan untuk Putri tdd :
37 Grace Sari Ysidora ( 11 Mei 93)
114 Beatrice Gumulya ( 1 Jan 91 )
295 Bella Destriana (7 Jan 92 )
363 Aldila Sutjiadi (2 Mai 95 )
404 Athena Nathalia ( 18 Mei 94)
485 Nadya Syarifah ( 4 Jan 94)
502 Laili Rahmawati Ulafa ( 18 Mar 92 )
538 Cynthia Melita ( 10 Jul 93 )
596 Nadia ravita ( 21 Jun 94 )
663 Voni Darlina ( 14 Mei 95)
668 Christina Limantoro ( 22 Jan 92 )
672 Nadia Frederika (26 Nov 92)
873 Efrilya Herlina (24 Apr 95 )
889 Dina Karina ( 8 Agust 94 )
1132 Vanessa Gunawan ( 27 Apr 94 )
1511 Dwi Rahayu Pitri ( 15 Jan 93 )
1933 Anasthasia Jeanny Ratnasari ( 16 Jan 95 )
1933 Lauren Joanna Lang ( 25 Febr 95)
1933 Kely Restriana Putri ( 16 Febr 95)
1933 Vita Taher ( 22 Ags 92)

Senin, 07 Desember 2009

Turnamen Jubilee School Asian Championship Batal

Remajatenis, 6 Desember 2009. Beberapa turnamen internasional batal maupun terancam batal di gelar di tahun 2010. Yang sudah pasti hilang adalah ITF Jubilee School Asian Championship yang dipindah ke China pada tanggal 14-28 Maret 2010.
Sedangkan yang terancam batal karena ketiadaan sponsor adalah ITF Junior grade 2 yang sebelumnya dikenal sebagai Salonpas Interntional junior Champs yang sudah berlangsung selama 20 tahun. Keterbatasan sponsor sejak tahun lalu, maka tahun 2010 direncanakan dibatalkan.

Semangat menggelar agak mengendor karena juga prestasi petenis yunir indonesia cukup memprihatinkan sekali. Entah kenapa selama tahun 2009, turnamen ITF Junior grade 4 sekalipu tidak ada petenis tuan rumah yang keluar sebagai juara. Ini yang membuat keprihatinan terhadap prestasi petenis yunior.

Johannes Susanto selaku Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti telah mencoba menawarkan kepada pihak luar sebagai penyelenggara. Dalam hal ini sudah ada respons dari Surabaya, yang sedang menegosiasi dengan sponsor setempat. Menurut Johannes Susanto , PP Pelti membuka pintu bagi pihak pihak diluar Pelti mau menyelamatkan turnamen ITF Junior tersebut yang telah lebih dari 20 tahun diselenggarakan. Mayoritas petenis nasional pernah merasakan turnamen ini yang awalnya dikenal sebagai Astra International Junior Championship. Yang awalnya dimulai dengan kategori Grade 5 kemudian menjadi 4 dan seterusnya sampai grade 2

Remajatenis Gelar TDP di Medan, Cirebon dan Mataram

RemajaTenis, 6 Desember 2009. Diakhir tahun 2009 RemajaTenis membuat gebrakan dengan menggelar 2 turnamen nasional yunior sekaligus tepatnya tanggal 18-20 Desember 2009. Dengan label Remaja Medan Bangkit diselenggarakan di lapangan tenis Kebon Bunga Medan dan di Cirebon, Remaja Cirebon Bangkit di 2 tempat yaitu lapangan tenis Sakapura dan lap GOR Bima jalan Brigjen Darsono Cirebon sedangkan jenis pertandingan adalah Tunggal Putra dan putri Kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun, 16 tahun dan 18 tahun.
Pendaftaran dilakukan dengan mengirimkan pendaftaran ke PP Pelti dengan fax 021 5700157 atau dengan email info@pelti.or.id. Sedangkan penutupan pendaftaran tanggal 11 Desember 2009.
Kota Medan sudah lama tidak digelar turnamen nasional sehingga sudah waktunya keberadaan Remaja Medan Bangkit bisa membangkitkan tenis di Medan atau Sumatra Utara. Hal ini dikemukakan oleh pemekarsa August Ferry Raturandang yang sedang getol getolnya promosikan turnamen nasional diluar Jakarta.

Menyambut tahun 2010, Remajatenis menggelar turnamen sejenis di kota Mataram Lombok dengan label Remaja NTB Bersaing pada tanggal 1-3 Januari 2010. Dengan menggunakan 8 lapangan tenis di 4 lokasi yang berbeda tempat. Diharapkan sekali petenis asal Nusa tenggara Barat , Bali bisa berpartisipasi di turnamen nasional Remaja NTB Bersaing.
Pendaftaran ke PP Pelti dengan fax ke 021 5700157 atau emai ke info@pelti.or.id

Jumat, 04 Desember 2009

Seleknas 2010 diundur

RemajaTenis, 3 Desember 2009. Seleksi nasional (Seleknas) kelompok 14 tahun yang direncanakan tahun 2010 akan berbeda dengan tahun 2010. Hal ini dikemukakan oleh Wakil Ketua Bidang Pembinaan Yunior PP Pelti Christian Budiman setelah selesai rapat koordinasi antar bidang PP Pelti sore ini. Jikalau tahun 2009 dilaksanakan dibulan Januari 2009, karena entry deadline turnamen ITF 14 U Asian Champioship (Jubilee School ) tanggal 1 Februari 2009. tetapi tahun ini turnamen tersebut dipindahkan ke China sehingga seleknas diundurkan sesuai kebutuhan World Junior Tennis yang jatuh tanggal 3 Mei dan 10 Mei 2010 di China, sehingga diperkirakan seleknas baru akan dilaksanakan setelah Januari 2010 . Mengenai waktu yang tepat masih belum diputuskan.

Untuk turnamen ITF 14 & Under Asian Championship di China tanggal 14-28 Maret 2010, oleh Pelti diberi kesempatan kepada petenis ingin untuk ikut dengan beaya sendiri, dengan prioritas berdasarkan peringkat terakhir. Setiap negara diberi jatah hanya 3 putra dan 3 putri. Untuk pemilihan World Junior Tennis ( KU 14 th) maka akan dilakukan seleksi nasional yang waktu dan tempat belum diputuskan. Saat ini kota Tegal sudah bersedia sebagai tuan rumah dengan beberapa catatan. Keuntungan ikuti ITF 14 U Asian Championship adalah hasilnya bisa dikirim ke Eropa selama 5 minggu ikuti turnamen sejenis di Eropa dibuklan Juni/Juli 2010 dengan beaya ditanggung oleh ITF.

Disamping itu pula PP Pelti telah menyusun Ketentuan TDP Nasional kelompok umur tahun 2010 yang merupakan aturan baku yang diberlakukan untuk seluruh turnamen nasional di Indonesia. " Kami akan distribusikan kepada seluruh daerah maupun klub dan pelatih dan orangtua. Maksudnya agar tidak ada lagi yang mengatakan peraturan ini hanya milik PP Pelti." ujar Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti Johannes Susanto. Oleh Wakil Sekjen PP Pelti August Ferry Raturandang menjanjikan distribusi Ketentuan ini akan segera dilakuakn di bulan Desember 2009.
Dengan keluarnya ketentuan ini maka kewajiban dari petugas pertandingan agar menjalankan pertandingan sesuai ketentuan tersebut. "Yang masih lemah adalah pelaksanaan terhadap pelanggaran atau code of conduct disetiap turnamen masih belum sepenuhnya dijalankan. Sebagai contoh no show setelah sign in ternyata dibiarkan saja. Ini harus diterapkan haru dijalankan." ujar AF Raturandang yang termasuk penyusun Ketentuan TDP tersebut.

Minggu, 29 November 2009

Banjir Hadiah di Piala FR-69

RemajaTenis,29 Nopember 2009. Turunnya hujan di kota Palangka Raya diimbangi juga dengan banjrnya hadiah hadiah di lapangan Sanaman Mantikai Palangka Raya. Hadiah hadiah ini tidak pernah diumumkan kepada peserta oleh pemekarsa turnamen Piala Ferry Raturandang-68 August Ferry Raturandang yang juga Wakil Sekjen PP Pelti.

Hadiah kepada pemenang hanya diberikan dalam bentuk piala dan piagam tetapi ada door prize untuk 33 peserta dari 90 yang hadir salam bentuk T-shirt sumbangan dari sekolah tenis KTKG(Kampus Tenis Kepala Gading) dan juga 4 raket DUNLOP sumbangan dari Johannes Susanto yang ikut mendukung kegiatan kegiatan turnamen tenis diluar Jakarta. Oleh Raturandang diumumkan sumbangan tersebut datang dari KTKG dengan pelatih Hadiman dan dari ketua Bidang Pertandingan PP Pelti Johannes Susanto. Bahkan ada keinginan Johannes Susanto ingin hadir di Palangka Raya tetapi kesibukannya cukup padat khususnya turnamen nasional di Jakarta yang sedang berlangsung Garuda Indonesia Masters Tennis di Hotel Sultan Jakarta.

Disela sela turunnya hujan di lapangan Sanaman Mantikai dibagikan door prize yang mendapatkan sambutan petenis yunior. Setelah itu oleh August Ferry Raturandang diumumkan nama peserta yang mendapatkan 4 raket DUNLOP. "Ini pertama diberikan kepada peserta yang paling sering tanya dan minta dimainkan pertandingannya. Ayo siapa tahu." ujar Raturandang kepada peserta. "Namanya adalah Heruly Denis dari Palangka Raya." ujarnya. Kemudian diberikan juga kepada petenis tuan rumah Daniel Casvera. Setelah itu belum diumumkan 2 nama lainnya.

Yang mendapatkan raket ketiga dan keempat." Yang pertama kali mendaftarkan diri. Ayo siapa yang merasa mendaftarkan pertama? " ujar Raturandang menunggu reaksi, ternyata tidak ada yang tahu. " Dari Banjarmasin, Defrian." ujarnya lagi. Setelah itu diberikan kepada Agus Putra dari Tabalong Kalimantan selatan yang menjadai finalis KU 16 tahun . Defrian dan Agus yang bertemu di final KU 16 tahun. Ini untuk pertama kali Piala FR memberikan hadiah hadiah door prize berkat dukungan pecinta tenis di Ibukota.

Menurut August Ferry Raturandang, banyak petenis datang dari jauh jauh ke Palangka Raya, seperti dari Pangkalan Bun dengan bus umum memakan waktu 9 jam menuju Palangka Raya. Dari daerah peserta ini minimal waktu yang ditempuh adalah 4 jam.
"Bisa dibayangkan mereka begitu haus akan turnamen. Sayapun diminta agar selenggarakan di Pangkalan Bun, Tagalong maupun Buntok Rantau Kalimantan Tengah. Melihat kondisi lapangan kurang memadai mereka tidak ada yang mengeluh, bahkan semangat bertanding cukup tinggi berkat dukungan dari orangtua maupun klub dan juga ada Pelti setempat"
Menurut AF Raturandang kegiatan ini dihadiri pula oleh media massa seperti Harian Tabengan dan TVRI sehingga menambha semangat petenis cilik bertanding.

Dominasi petenis Banjarmasin di final Piala FR-69

Remajatenis,29 Nopember 2009. Turunnya hujan disaat babak final turnamen Piala Ferry Raturandang-69 yang melanda kota Palangka Raya Kelimantan Tengah membuat turnamen terhenti. Setelah itu dilanjutkan sejam kemudian semua pihak saling gotong royong mengeringkan lapangan dengan peralata seadanya yaitu sapu lidi yang sebenarnya tidak bisa mengeringkan lapangan dengan penuh. Tetapi peserta turnamen tetap bertekad ingi menyelesaikan pertandingan.
Setelah itu pertandingan final tunggal putra dan putri KU 10 tahun dan KU 12 tahun bisa diselesaikan. Yang tersisa adalah final tungal putra KU 14 tahun dilaksanakan di Banjarmasin, karena finalisnya dari Banjarmasin. Oleh pelati Novia langsung memberikan solusi agar dilanjutkan di Banjarmasin saja Hal ini disetujui oleh August Ferry Raturandang selaku pelaksana kegiatan ini.
"Karena hujan juga pernah terjadi final Piala FR dilanjutkan di Tegal sewaktu diadakan di Cirebon." ujarnya.
Difinal putra 10 tahun, petenis kidal Banjarmasin Reza Fakhriadi berhasil mengalahkan petenis asal Tapin Rantau Kalsel Ferdian 40 42 . Sebelumnya disemifinal Reza mengalahkanArkani Julivan Diaz (Banjarmasin) 40 41, sedangkan Ferdian mengalahkan Azwa dari Banjarmasin 53 40. Bakat cukup besar diperlihatkan oleh Reza yang juga mencoba bertanding dikelompok 14 tahun berhasil masuk semifinal. Modal tangan kiri membuat lawan sedikit bingung mengatnisipasi arah bola. " Kelihatannya Reza sudah punya strategi bertanding." ujar AF Raturandang

Final KU 10 tahun putri, kedua petenis berasal dari Banjarmasin, Putri Armandita Diatayya (panggilannya Dita) berhasil keluar sebagai juara (seperti Piala FR-68) setelah kalahkan Fatimah 40 42. Disemifinal Dita mengalahkan Megalina (Banjarmasin) 41 40, sedangkan Fatimah mengalahkan Elma Malinda dari Barito Selatan Kalimantan tengah 42 40. Kelompok putra 12 tahun petenis tuan rumah Rahmad Hidayat mengalahkan Dendy Darma dari Banjarmasin. Disemifinal Rahmad mengalahkan Abie dari Banjarmasin 40 41, sedangan Dendy mengalahkan Haris Rinaldi Ramadhan dari Palangka Raya 42 42.

Semifinal kelompok 14 tahun putra, Defrian Aulia (Banjarmasin) mengalahkan Reza F 40 41 sedangkan Agus Putra dari Balangan mengalahkan Dedy dari Kapuas (Kalteng) 40 40. Difinal antara Defrian dan Agus terhenti diset kedua setelah set pertama dimenangkan oleh Defrian dan pemenangpu diputuskan Dfrian karena set kedua Defrian sudah unggul kemudian hujanpun turun.
Semifinal tunggal putri 16 tahun, petenis tuan rumah Sherly Melinda gilbert gagal masuk final seteah dipatahkan oleh petenis Banjarmasin Kiki Malaysia 54(5), 54(5). Sedangkan semifinal lainnya adalah Lina asal Banjarmasin mengalahkan Rissa A Rumoga asal Pangkalan Bun 40 40. Karena hujan maka final 16 tahun putri dilaksanakan di Banjarmasin karena kedua petenis finalis beraal dari Banjarmasin.

Hal yang sama di final KU 16 tahun putra, Ammar asal Banjarmasin ketemu Faisal. Disemifinal Ammar mengalahkan Defrian Aulia dan Faisal mengalahkan M.Hafizs asal Banjarmasin 53 42.

Turnamen Piala Ferry Raturandang-69 dilaksanakan di lapangan tenis Mantikai Palangka raya dai 28-29 Nopember 2009.

Sabtu, 28 November 2009

Kejutan kejutan dihari pertama Piala Ferry Raturandang-69

Palangka Raya,28 Nopember 2009. Telah terjadi kejutan kejutan dihari pertama turnamen tenis Piala ferry Raturandang-69 yang berlangsung hari ini dilapangan tenis Mantikai Palangka Raya.
Turnamen yang dibuka oleh wakil dari Pengprov Pelti Kalteng, Samani langsung dipertandingkan kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, 14 tahun dan 16 tahun.

Kejutan pertama terjadi tumbangnya unggulan pertama tunggal putra usia 16 tahun asal Pangkalan Bun yang juara Piala ferry Raturandang-68 , M.Sodiqin dari tangan petenis asal Banjarmasin Defrian Aulia 24 14. Kejutan kedua di tunggal putra KU 12 tahun, unggulan 2 asal Banjarmasin Alif Maulana tumbang dari petenis tuan rumah Daniel Casvera dalam 3 set, 43 34(2) 24. Sedankan unggulan pertama KU 12 tahun petenis tuan rumah Rahmad Hidayat masih belum tebendung ke babak kuarterfinal setalh mengalahkan AFS Habibi asal Pangkalan Bun 40 40. Kejutan ketiga petenis usia 10 tahun asal Banjarmasin M.Reza Fakhriadi berhasil masuk semifial tunggal putra KU 14 tahun setelah mengalahkan Noval asal Kapuas 41 43 (5). Sedangkan semifinal KU 14 taun, pendatang baru asal Balongan Agus Putra akan ketemu Deddy asal Kapuas yang hari ini mengalahkan Igwa asal Pangkalan Bun 40 40.

Untuk tunggal putri KU 10 tahun dominasi petenis Banjarmasin, sehingga final yang dimainkan besok (29/11) terjadi All Banjarmasin Final. Dita ketemu Fatimah. Di semifinal petenis ayu Dita mengalahkan Megalina (Banjarmasin) 41 40 sedangkan Fatimah mengalahkan petenis Barito selatan Elma Malinda 42 40.

Turnamen tenis Persami memperebutkan Piala Ferry Raturandang-69 ini diikuti petenis yunor asal Pangkalan Bun, Kapuas, Barito selatan, Tapi, Tabalong, Balangan, Banjarmasin dan Palangka Raya. August Ferry Raturandang selaku pemekarsa kegiatan yang juga Wakil Sekjen PP Pelti merasa terpanggil jiwanya melihat potensi petenis di Kalteng dan Kalsel cukup besar. "Bisa dibayangkan petenis cilik ini bertanding dilapangan yang tidak memadai tetapi tidak ada satupun yang mengeluh melihat kondisi lapangan yang memprihatinkan. Bahkan semangat tanding ini yang memacu saya untuk selenggaraka secara rutin. Mereka ini sangat haus akan turnamen turnamen." ujar August Ferry Raturandang yang untuk ketiga kalinya selenggarakan
Selanjutnya dikatakan ada permintaan dari Pangkalan Bun maupun Barito Selatan, agar tahun 2010 Piala Ferry Raturandang dilaksanakan dikedua tempat tersebut. Bahkan pelatih Novia asal banjarmasin menghendaki Piala Ferry Raturandang juga dilakasanakan di Banjarmasin. "Saya akan programkan juga semua ini, karena saya melihat semangat dianak anak ini tetap tegar walaupun dilapangan yang kurang layak." ujar August Ferry Raturandang

Jumat, 27 November 2009

Piala Ferry Raturandang-69 siap digelar di Palangka Raya

Palangka Raya, 28 Nopember 2009. Terdaftar 90 petenis ikut turnamen tenis yunior Piala Fery Raturandang-69 yang berlangsung besok (28/11) di lapangan tenis Mantikai Palangka Raya. Demikian menurut Wakil Sekjen PP Pelti August Ferry Raturandang sebagai pemekarsa turnamen telah tiba hari ini di Palangka Raya dari Jakarta. Turnamen akan dibuka oleh Ketua Pengrov Pelti Kalimantan Tengah Halin Ardy besok pukul 08.00 di lapangan tenis Mantikai Palangka Raya. Turnamen akan berlangsung 28-29 Nopember 2009 diikuti petenis yang berasal dari Banjarmasin, Banjarbaru, Balongan, Tagalong, Pangkalan Bun, Barito Selatan, dan Palangka Raya.

Turnamen Piala Ferry Raturandang-69 merupakan turnamen yang ketiga kalinya diselenggarakan di lapangan tenis Mantikai Palangka Raya. Menurut pemekarsa turnamen August Ferry Raturandang, turnamen kategori Persami (Pertandingan Sabtu Minggu) dengan tujuan diselenggarakan di Palangka Raya, untuk membangkitkan pertenisan Kalimantan Tengah yang sudah lama tidur lelap. "Sarana lapangan ada, bahkan saya kagum dalam satu lokasi ada 6 lapangan. Walaupun lapangannya sudah perlu direnovasi oleh Pemda Kalteng sebagai pemilik lapangan agar tenis bisa bangkit.. Atlet tenis khususnya yunior ada, yang tidak ada adalah kegiatan turnamen yang rutin ini sangat dibutuhkan sekali. Sebagai pembina tenis, sebaiknya kegiatan turnamen harus digalakkan." ujar August Ferry Raturandang.

Melihat animo petenis Kalteng dan Kalsel sebagai peserta tetap turnamen Piala Ferry Raturandang, maka kali ini Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti Johannes Susanto memberikan hadiah berupa raket Dunlop , begitu pelatih Hadiman dari KTKG Jakarta mmberikan kaos KTKG . Semoga perhatian dari masyarakat tenis di ibukota Jakarta bisa memberikan donasi kepada petenis di Kalimantan Tengah maupun Selatan.

"Saya akan rutin selenggarakan Piala Ferry Raturandang di Palangka Raya, sampai ada perhatian dari Pemda Propinsi Kalimantan Tengah terhadap lapangan tenis Mantikai yang seharusnya direnovasi. Jika sudah direnovasi saya akan bawa turnamen nasional yunior di Palangaka Raya." ujar August Ferry Raturandang kepada RemajaTenis

Kamis, 26 November 2009

PNP KU 14 tahun PUTRI

Dikeluarkan oleh PP PELTI tgl 15 Nopember 2009
Ditambahkan : - RemajaTenis-3 Jogja 2009
- RemajaTenis-4 Jakarta 2009
- Piala Mardhika 2009 di Jogja
Dihapus kan : - Bintang Seri Jakarta 2008

No.Prkt Thn Lhr Nama Daerah APT Jmlh TDP
1. 96 Idhun Safa’ati PATI 1373 11
2. 96 Woyla Waluyo DKI 1139 7
3. 95 Evita Febrihapsari SEMARANG 757 5
4. 96 Suryaningsih DKI 675.6 10
5. 96 Agustin Pangestu Palupi DKI 673 20
6. 95 MP Setyorini PEMALANG 609 7
7. 95 Anasthasia Jeanny R BALI 585 3
8. 96 Devi Hasan DKI 580.6 20
9. 97 Tami Grende BALI 457 5
10. 95 Inggrid Yuniar S KUDUS 435 6
11. 95 Diandra Berliana DKI 390 7
12. 97 Allif Nafiah KUDUS 386 6
13. 96 Rifaliani Achir Putri CIREBON 373.6 18
14. 95 Efriliya Herlina TRENGGALEK 350 2
15. 95 Megawati Yugistiara KUDUS 299 7
16. Tea Indhie S JEMBER 270 4
17. 95 Anisa Tulus Warasanti BANDUNG 265 6
18. 96 Ima Nindi PATI 261,2 9
19. 95 Apsari Otti SURABAYA 250 3
20. 95 Laksmi Nuraningsih TEGAL 208 3
21. 96 Anisha Nanda YD RIAU 201 6
22. 95 Gisza Gabriela BANDUNG 189 4
23. 95 Sry Yunaini RIAU 189 7
24. 95 Darama PS JEPARA 182 5
25. 95 Jeany Kho SEMARANG 168 5
26. 95 Desi Ratnasari INDRAMAYU 152.8 14
27. 95 Mutiara Nur Fatimah BREBES 140,2 9
28. 95 Retno Oktaviani TARAKAN 138 5
29. 95 Lauren Lang DKI 136 4
30. 95 Hanemas Pangestu DKI 135 3
31. Wan Sabrina Wan Rusli DKI 133.6 11
32. 97 Haruka Hirata BANDUNG 127 8
33. Rifanti Dwi Kahfiani BANDUNG 118 2
34. 95 Victoria Steffi N DKI 112 5
35. Aprillian Dwi IR PONOROGO 112 2
36. Septiana Nurzahiron BOJONEGORO 108 3
37. Rizka Septi Ayu TEGAL 103 4
38. Hanifah Nur Hasanah ( BANTUL) 96 5
39. Intan Rahma D SOLOK 95 3
40. 95 Aufa Kirana Nafilati DIY 92 5
41. Martina M BOJONEGORO 91 2
42. 96 Kharina Putri SEMARANG 91 5
43. 95 Husna Hapsari T BANDUNG 84 5
44. 95 Kikka Adachi DKI 82 3
45. 95 Tanti Khoerunnisa BANDUNG 77 5
46. 96 Nazira Andjani BEKASI 77 5
47. 95 Ana Mariam S BANDUNG 75 2
48. 95 Pandu Sikmaulani SLAWI 70 3
49. Ana Rizky Wijayanti PEKALONGAN 67 2
50. Silvy Ayu S BONTANG 67 2
51. 96 Christantia C Bawolong BALIKPAPAN 65.6 5
52. Suzie Idayu Q DKI 64.6 5
53. Dyah Mustika Pratiwi BLITAR 64 3
54. 95 Almira Maulidya TARAKAN 63 3
55. Deria Nurhalidya PURWODADI 63 2
56. Yenny Chandrawati DKI 63 3
57. Nini Tri A BENGKULU 62 2
58. 96 Annisa Nandia Putri LAMPUNG 61 3
59. 97 Putri Purnama Sari SAMARINDA 56.6 3
60. . 95 Vania Iqsora RIAU 56 3
61. 95 Isabella Kimberly DKI 56 2
62. Oktavia Ayu Dewi BLITAR 53 2
63. Hyda Yazmin DKI 51.2 6
64. Alvindy Astrid BLITAR 51 2
65. Pratnia Pramita GRESIK 44 2
66. 95 Dwi Indah S SUKOHARJO 42 3
67. 95 Lina Majdina BANJARMASIN 41 2
68. Dyah Nur Iftitah BANDUNG 41 2
69. 95 Dara Ayu Pramusinta PATI 40.6
370. Inas Safira PEMALANG 39.8 3
71. Cindi WA SAMPANG 39 2
72. 95 Kisa Adentia SEMARANG 38 5
73. 96 Audini Rizki M BANJARMASIN 38 2
74. Rasita Widiya A SLAWI 36 3
75. Ainul Khusna KUDUS 35 2
76. 95 Rossa Kristina BLITAR 35 2
77. Ni Made Nyndia BOGOR 32 2
78. Deby Caesar MALANG 32 2
79. 95 Aprida Yonda INDRAMAYU 29.6 5
80. Devi Sabila Putri PEMALANG 28 4
81. Widha Rahmada PATI 26.8 3
82. Silvia Shofiatunisa INDRAMAYU 26.6 4
83. Sonya Windi Kusuma DIY 26 2
84. Citra Ayu Noviana SAMPANG 26 2
85. Mutia Clara KEPULAUAN RIAU 26 2
86. 95 Dita Febriana S KRAWANG 25.8 3
87. 95 Desi Ryansari Utami PATI 24 3
88. 95 Linna Apriana DA SLAWI 15 3
89. Yuseba Listyaningsih MAGELANG 14.6 2
90. 95 Nur Hidayah Ika F BANTUL 14 2
91. 95 Qonita Yunita SAMARINDA 13.8 2
92. 95 Wenny NH BANGKA BELITUNG 13 2
93. 95 Fivie Oktorina BANGKA BELITUNG 13 2
94. 95 Nurrahmaningsih LAMPUNG 13 2
95. 95 Tiesya Andira P CIREBON 12.6 2
96. Agesti Pilar P BOYOLALI 12 3
97. Dena Rizki N DIY 3.6 4
98. 95 Dea Putri Utami INDRAMAYU 3.6 4
99. Mia Wahyu Dwi N REMBANG 3 3
100. 95 Samara Wisnubrata BOGOR 3 3
101. Ines Savira PEMALANG 3 3
102. Friska Ardianti P SEMARANG 2 2
103. Maria Ulfa TEGAL 2 2
104. Larisa Anggara DKI 2 2
105. Shella Yovita SURABAYA 2 2
106. 95 Monica Valensia SAMARINDA 1.8 2
107. 98 Jovanska A Imran BALIKPAPAN 1.6 2
108. Tiara Awidia D CIREBON 1.6 2
109. 96 Maylan Eka Sari SAMARINDA 1.6 2
110. 97 Mechica Eka Sari SAMARINDA 1.6 2
111. Ghyna Rosdyana INDRAMAYU 1.6 2

Rabu, 25 November 2009

Wiranata Bersaudara Gagal di Brunei

RemajaTenis,26 Npember 2009. Lima petenis Indonesia mencoba adu tanding di turnamen 40th Brunei ITF Junior Curcuit yang berlangsung di Brueni Darussalam dari tanggal 23 - 29 Nov 2009. Setelah ikutu turnamen ITF Jakarta Junior Open di Senayan, kelima petenis ini terbang ke Brunei.
Kakak beradik Wiranata, seperti Jason Joey, Jess David, Jeremy Ryan Wiranata diikuti pula 2 putri Dina Karina dan Isabela Kimberly ., telah mengikuti turnamen ITF Junior Virvcuit di Brunei Darusallam.

Jason Joey sebagai unggulan 10 gagal dibabak ketiga setelah awalnya mendapatkan bye kemudian menang dari petenis Chinee Taipei Shin H 63 61. Dibabak ketiga Jason Joey kalah dari petenis Mesir Al Bitar 26 16. Sedangkan kedua kakak dan adiknya yaitu Jeremy Ryan Wiranata dan Jess David kalah dibabak kedua masing masing i dari unggul;an 16 asal Chinese Taipei Jao C 46 06 dan dari unggulan 13 asal Malaysia Abdul Razak 26 57.

Untuk putri, Dina Karina unggulan 4 dibabak pertaa mendapatkan bye dan dibabak kedua menang dari K.Ishi dari Jepang 60 61. Dibabak ketiga gagal maju dutahan oleh petenis non unggulan asal Chinese Taipei Hsu C 36 75 67(3). Petenis Isabelaa Kimberly yang masuk dengan wild card, dibabak pertama mendapatkan bye dan dibabak kedua kalah dari unggulan 6 asal Jepang Kobayashi M 06 06.

Keikut sertaan petenis Indonesia ke turnamen internasional di luar Indonesia dengan tujuanpeningkatan prestasi mereka selain bertandig di dalam negeri. Turnamen sebagai bagian dari pembinaan atlet sangatlah penting diikuti oleh petenis yunior. Indonesia tahun 2009 berhasil menggelar 5 ITF Junior Circuit dan ITF 14 Under Asian Championship yang dikenal sebagai Jubilee School ITF Asian Champs.

RemajaTenis kedaerah daerah

RemajaTenis,25 Nopember 2009. Turnamen tenis RemajaTenis mulai berkembang keluar Jakarta seperti di Mataram Lombok, Cirebo dan Medan. Hal ini dikemukakan oleh Rahayu setelah mendapatkan lampu hijau dari August Ferry Raturandang selaku penggagas RemajaTenis yang ditujukan membantu induk organisasi tenis (Pelti) menjalankan program pembinaannya.
Awalnya tanggal 18-20 Desember 2009 diselenggarakanlangsung bersamaan di 3 kota tersebut tetapi permintaan dari Mataram menghendaki agar diundur ke 1-3 Januari 2010 , sedangkan Cirebon dan Medan tetap sesuai schedulenya.

Perubahan juga terjadi untuk Remaja Piala Sumpah Pemuda hasil kerjasama dengan Tabloid Tennis. Semula tanggal 27-29 Nopember 2009 diundurkan menjadi tanggal 11-13 Desember 2009 ditempat yang sama di Jakarta. Hal ini dilakukan karena ada 2 kegiatan yang bersamaan di Jakarta dan Bogor turnamen yunior tersebut. Diharapkan agar pengunduran waktu itu bisa memberikan peluang bagi petenis yunior supaya bisa meningkatkan prestasi melalui turnamen tenis.

Seleknas yunior 2010
Sampai hari ini masih belum ada kepastian waktu pelaksanaan Seleknas KU 14 tahun dan 16 tahun di tahun 2010. Jikalau tahun 2009 diselenggarakan Seleknas KU 14 tahun diminggu ketiga/keempat Januari disebabkan karena entry deadline ITF 14 & Under Asian Championship (lebih dikenal dengan Jubilee School 14 U Asian Champs) jatuh pada tanggal 31 Januari 2009.
Yang menjadi pertanyaan saat ini , apakah waktunya tetap sama atau berubah. Wakil Ketua Bidang Pembinaan Junior PP Pelti Christian Budiman belum bisa memberikan ketetapan waktunya karena belum terima dari ATF / ITF masalah entry deadline tersebut.

Minggu, 22 November 2009

Juara KU 10 dan 12 tahun

RemajaTenis,22 Nopember 2009. Oxi Gravitasi (DKI) keluar sebagai juara tunggal putri KU 10 tahun turnamen ITF Jakarta Junior Open 2009 di lapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta. Oxi di final mengalahkan petenis manis dari Cirebon Maria Agatha Christie 81. Pertandingan dipanas terik berlangsung di stadion tenis Gelora Bung Karno tidak mematahkan semangat kedua petenis cilik untuk bertanding. Disemifinal Oxi mengalahkan Sabrian Sobirin (DKI) 80, sedangkan Maria Agatha Christie berhasil kalahkan Patricia Tiana Putri asal Bandung 8-1.
Untuk putra 10 tahun, M.Althaf D asal Bogor keluar sebagai juara setelah difinal mengalahkan Fikri Luthfi 84 (Karawang) . Disemifinal Althaf mengalahkan Ade Putra asal Solo 82, Fikri Luthfi mengalahkan Manggi Wardoyo asal Semarang 84.
Untuk KU12 tahun, keluar sebagai juara Fabian Soemarno (DKI) yang difinal menang dari Bryan Husin (DKI) 86 . Untuk final KU 12 putri keluar sebagai juara adalah Irania Safira (Karawang) yang mengalahkan Patricia Imanuela (DKI) 82. Seebelumnya disemifinal Patricia mengalahkan Siti Nur Arasy (DKI) 86 sedangkan Irania Safira mengalahkan Shamira Azzahra (DKI) 81
Setelah itu dilakukan acara penyerahan pemenang oleh August Ferry Raturandang selaku wakil Sekjen PP Pelti langsung dlapangan tenis rebound ace Gelora Bung Karno Jakarta.

Bretting keluar sebagai juara

RemajaTenis, 22 Nopember 2009. Petenis asal Swis keluar sebagai juara tunggal putra ITF Jakarta Junior Open 2009 yang berlangsung dilapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta hari ini. Petenis Swiss D.Bretting di final berhasil mengalahkan petenis asal Ceko Libor Salaba 63 60. Diset pertama kedua petenis bertarung cukup ketat dan makan waktu yang lama dimana final putri sudah selesai kedua putra ini masih berlangsung.
Sedangkan juara tunggal putri dipegang oleh petenis asal Thailand G.Tiraganok 64 63. Pertandingan final ganda batal dilakukan karena sudah kembali kenegara asalnya
Penyerahan hadiah lansgung diberikan dilapangan tenis Gelora Bung Karno oleh Wakil Sekjen PP Pelti August Ferry Raturandang.

"Saya cukup bangga bisa keluar sebagai juara."ujar Bretting Selanjutnya dikatakan kalau senang bertanding di Indonesia. Hal yang sama disampaikan oleh Libor Salaba yang merasa kurang beruntung kali ini. "Saya kurang beruntung kali ini. Dia bertanding lebih baik dari pada saya ." ujar Libor

Sabtu, 21 November 2009

Anasthasia Jeany, Irfandi Hendrawan dan Armando keluar sebagai Juara

RemajaTenis,21 Nopember 2009. Petenis manis asal Bali Anasthasia Jeany Ratnasari keluar sebagai juara tunggal putri 16 tahun turnamen tenis Jakarta Junior Open 2009 yang berlangsung di lapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta hari ini. Difinal Anasthasia berhasil mengalahkan Idhun Safaat asal Pati 75 63. Perlawanan sengit diset pertama sehingga kedua petenis yang belum biasa dilapangan gravel bermain cukup hati hati. Keberuntungan Anasthasia berpihak padanya karena Idhunmembuat kesalahan.
Tunggal putra 16 tahun, petenis Surabaya Irfandi Hendrawan berhasil keluar sebagai juara setelah kalahkan M.Sani Wijaya asal DKI 75 64.

Untuk kelompok 14 tahun putra Armando Soemarno (DKI) berhasil keluar sebagai juara setelah kalahkan petenis DKI lainnya Davin Hanggodo 60 64. Diset pertama terlihat Davin dibuat tak berkutik sehingga buat kesalahan lebih banyak dan Armando mengunci tanpa berikan satu game sekalipun. Diset kedua Davin mulai bangkit mencoba mengambil permainan sehingga masih menikmati 4 games saja dan Armando berhasil keluar sebagai juara.

Turnamen tenis ITF Jakarta Junior Open 2009 sebagai pengganti turnamen ITF Solo Open mempertandingkan selain kelompok internasional, mempertandingkan kelompok nasional KU 16 tahun, 14 tahun, 12 tahun dan 10 tahun.

Turnamen terganggu dengan turunnya hujan di Senayan

RemajaTenis,21 Nopember 2009. Turunnya hujan disore hari membuat pertandingan terhenti. Oxi Gravitasi (DKI) berhasil masuk semifinal bersama sama Sabrina Sobirin (DKI) , Patricia Tiana Putri(DKI) dan Maria Agatha Christie (Cirebon). Hari ini Oxi Gravitasi berhasil masuk semifinal tunggal putri 10 tahun setelah kalahkan Sabrina Sobirin 80, Patricia Tiana Putri mengalahkan Nadhira T Diliamar 86, Maria Agatha Christy mengalhkan Safira Nadhila Astuti 82. Besok Oxi ketemu Sabrina dan Patricia ketemu Maria Agatha Christy.
Di babak konsolasi Jennifer Budiman (Bandung) mengalahkan Ashley Supit (DKI) 86

Tunggal putra 10 tahun M.Althaf D berhasilmasuk final setelah hari ini kalahkan Ade Putra dari Solo 82 sedangkan pertandingan Manggi Wardoyo (Semarang) melawan Fikri Luthfi (Karawang) tertunda. Sebelumnya dikurterfinal Mangi Wardoyo mengalhkan Yogi Ardiansyah 85, sedangkan Fikri Luthfi mengalahkan Viqri Andriansyah (Karawang) 83. Sedangkan Ade Putra dikuarter final mengalahkan Stefano Wirawan (Semarang) 84, M.Althaf mengalahkan Emanuel Patrick (Semarang) 81.

Untuk tunggal putri 12 tahun,masuk semifinal adalah Siti Nur Arasy (DKI), Patricia Imanuela (DKI), Shamira Azzahra (DKI) dan Irania Safira (Karawang). Dikuater final, Siti Nur Arasy berhasil kalahkan Febe Ruth (DKI) 81, Patricia Imanuela mengalahkan Gusti Noor A Hafizhah (Depok) 84. Irania Shafira mengalahkan Heidi Satari 81. Besok Siti Nur Arasy ketemu Patricia Imanuela , Shamira ketemu Irania. Babak konselasi, Jolet Budiman ketemu Diza Aina Kahfli.

Untuk 12 tahun putra pertandingan semifinal Bryan usin (DKI) melawan Diaz Wibawa tertunda karena turunnya hujan disaat kedudukan 32. Sedangakan Fabian Soemarno berhasil maju ke final setelah kalahkan petenis Malaysia Chin Yen Tong 65. Sebelumnya Chin Yen Tong mengalahkan unggulan 2 Arthur Maruli Hutabarat (DKI) 97, sedangkan Fabian Soemarno mengalahkan Thariq Alviano (Bandung) 85.

Turnamen tenis ITF Jakarta Junior Open 2009 berlangsung di lapangan tenis Gelor Bung Karno, khusus KU 10 dan 12 tahun dilaksanakan tanggal 20-22 Nopember 2009.

Jumat, 20 November 2009

Asa Tuan Rumah di Ganda

RemajaTenis 20 Nopember 2009. Asa tuan rumah jatu kepasangan putri Bella Destriana/Cynthia Melita yang masuk final ganda putri turnamen tenis internasional Jakarta Open 2009 yang berlangsung dilapangan tenis Gelora Karno Jakarta.
Disemifinal hari ini Bella Destriana/Cynthia Melita mengalahkan pasangan gado gado Voni Darlina/Runglerdkriangkrai (INA/THA) 62 76(5). Sedangkan pasangan Aldila Sutjiadi/Nadya Syarifah gagal ke final setelah dikalahkan pasangan China Tian Ran/Zhu Lin 16 57.

Pasangan putra Michael Christian Tjuatjadarma/Chienwichai J (INA/THA) masuk semifinal setelah mengalahkan Liu Xing Bang/Zhang Zhuo 67(6) 63 10-4.
Unggulan pertama Kadchapan N/Ouyang Bowen (THA/CHN) lolos ke semifinal setelah mengalahkan Vimuktha de Alwis/Michael Weiss Pedersen 36 62 10-7. Semifinalis lainnya Cao Guan Yu/Zhou Wu tanpa bertanding. Semifinalis lainnya Libor Salaba/Jerden Vanneste (CZE/BEL) setelah menang dari pasangan India/Thailand Nakiredoi/Rittichai Somroop 62 63.
Disemifinal besok Kadchapanan/Ouyang ketemu Cao Guan-Yu/Zhou Wu, sedangkan Michael Christian Tjuatjadarma/Chienwichai ketemu Libor Salaba/Jerden Vanneste.

Semifinalis tunggal putra terdiri dari petenis asal Thailand, Ceko dan 2 Swiss yaitu unggulan 1 asal Thailand Kadchapanan yang mengalahkan J.Vanneste 63 76(5), D Bretting mengalahkan Ouyang asalChina 62 36 64, Libor Salaba mengalahkan S Richter asal Jerman 62 60 dan semifinalis lainnya adalah Vulnet Tashi asal Swiss mengalhkan Cao Guan Yu asal China 64 62.
Besok dipertandingkan Kadchapanan melawan Bretting, Salaba melawan Tashi mulai pukul 10.00 .
Untuk tunggal putri masuk semifinal Tiraganok (THA) mengalahkan Sanae Ota 62 36 63
Zhu Lin mengalhkan Corina Jager 62 76(5), Justine de Sutter asal Belgia mengalahkan Cai Xi We 61 46 63, Tian Ran mengalahkan Karin Kennel 76(3) 60.

Besok (21/11) semifinal tunggal putri Tiraganok ketemu Zhu Lin, Justine de Sutter ketemu Tian Ran .
Turnamen tenis internasional ITF Jakarta Open 2009 telah berlangsung sejak 16 Nopember sampai 22 Nopember 2009.

Kamis, 19 November 2009

Armando Soemarno buat kejutan

RemajaTenis,19 Nopember 2009. Kejutan demi kejutan terjadi di turnamen tenis ITF Jakarta Junior Open 2009 yang berlangsung 16-22 Nopember 2009 di lapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta.
Hari ini tumbang lagi ungulan pertama tungal putra KU 14 tahun Raheta Riki Ardiansyah asal Purwakarta ditangan putra mantan petenis nasional Aga Soemarno, Armando Soemarno dalam 3 set. Diset pertama Raheta unggul 62 dan set kedua Armando menguasi permainan dan unggul 62. Penentuan terjadi diset ketiga dengan menggunakan super tie break, Armando menutup set ketiga 10-5, sehingga Armando berhak masuk semifinal.
Petenis lainnya yang ikuti ke semifinal adalah Bagas Pratama asal Pati yang mengalahkan petenis Bandung, Reza Wiratama dalam 3 set pula. Set pertama Reza ungul 64, dan set kedua menjadi milik Bagas Pratam 63. Diset penentuan ternyata Bagas lebih ungul dan menutup permainan dengan 10-2. Semifinalis lainnya adalah Davin Hanggodo (DKI) yang berhasil mengalahkan Jefry Wiranda asal Padang 16 63 12-10. Deggyandra Luhur berhasil lolos ke semifinal setelah mengalahkan Ahmad Maulana Bezuri asal Tarakan 64 62.
Besok disemifinal, Armando Soemarno ketemu Bagas Pratama dan Davin Hanggodo ketemu Deggyandra Luhur yang dijadwalkan setelah kelompok internasional selesai.

Sektor putri KU 14 tahun, unggulan pertama Agustine P Palupi (DKI) mengalahkan Rifanti dwi K asal Bandung 63 64, sehingga Agustine berhak masuk final yang dijadwalkan besok melawan Diandra Berliana yang hari ini mengalahkan Devi Hasan 64 62. Kesempatan revans bagi Diandra Berliana (DKI ) karena di remajatenis-4 di jakarta Agustine Palupi mengalahkan Diandra difinal.

Kelompok Umur 16 tahun:
Unggulan utama Tunggal putra KU 16 tahun Nur Adim Ramdani masuk semifinal setelah mengalahkan Hansel sanjaya (Serang) 60 62. Diikuti pula oleh unggulan 2 asal DKI M.Sani Wijaya mengalahkan Joshua ginting 26 62 10-5. Semifinalis lainnya adalah Irfandi Hendrawan asal Surabaya yang mengalahkan Muhammad Ridho asal Surabaya 62 62 . Ibrahim unggulaga (Surabaya) juga lolos ke semifnal setelah mengalahkan Arief Rahman 64 62. Besok Nur Adim ketemu Irfandi hendraan, Ibrahim unggulaga ketemu M.sani Wijaya.

Sedangkan kelompok putri, Unggulan pertama Jean Valeri asal Ambarawa tumbang dari petenis Bali Anastasia Jeany R 26 16. Stephanie Maria Tedja (Surabaya) mendampinginya ke semifinal setelah menang dari Puspa ratih asal Pontianak 62 62. Idhun Safaati masuk semifinal setlah mengalahkan Woyla Waluyo (DKI) 62 61. Retno Oktaviany asal Tarakan mengalahkan Isabela Kimberly (DKI) 64 57 10-4. Besok disemifinal Anasthasia ketemu Stephanie, sedangkan Idhun ketemu Retno Octaviani

Andalan tuan rumah bertumbangan

RemajaTenis, 19 Nopember 2009. Pupus sudah asa petenis tuan rumah di turnamen tenis internasional yunior ITF Jakarta Open 2009 yang berlangsung dilapangan tenis Gelora Bung karno Jakarta sejak tanggal 16 - 22 Nopember 2009.
Andalan tuan rumah di tunggal putri Cyntha Melita sebagai unggulan 2 maupun Aldila Sutjiadi unggulan 4 tumbang ditangan lawan lawannya dari Swiss dan China.
Cynthia dibuat tak berkutik oleh petenis Swiss Karin Kennel yang masuk dari kualifikasi 57 26, sedangkan Aldila Sutjiadi tumbang dari petenis China yang juga dari Kualifikasi Cai Xi-Wei 26 16. Begitu juga Efrilya Herlina gagal melaju kebabak kuarter final kalah dari unggulan 5 asal china Zhu Lin 36 46.
Satu satunya petenis Jepang yang bertahan adalah Ota Sanae yang mengalahkan Klaartje Liebens dari Belgia 62 62.
Besok dijadwalkan Ota ketemu Tiraganok asal Thailand yang kemarin mengalahkan Laura fiala asal Swiss 64 64. Karin Kennel ketemu petenis China lainnya Tian Ran yang kemarin mengalahkan Leenabanchong (THA) 61 61. Justine de Sutter (Belgia) yang mengalahkan Wang Ting Ya (TPE) 62 60, besok ketemu Cai Xi-Wei

Sektor putra, semua anadalan tuan rumah ikut gagal melaju. Mulai dari Michael Christian Tjuatjadarma klah dari Vanneste asal Belgia 16 16. Jason Joe Wiranata kalah dari petenis Swiss Bretting 06 16. Indra Wijaya kalah dari petenis unggulan 4 asal Ceko Libor Salaba 26 16.

Mengomentari kekalahan petenis tuan rumah, August Ferry Raturadang mengatakan petenis tuan rumah tidak mempersiapkan diri dengan baik dilapangan sendiri. "Saya sudah menduga karena saya tidak melihat adanya upaya mengadaptasi dilapangan gravel yang berbeda dengan lapangan keras, dengan cara lebih aktip latihan sebelum bertanding" ujarnya .

Disamping mempertandingkan kelompok internasional, mulai besok dipertandingkan kelompok umur 10 tahun dan 12 tahun mulai pukul 13.00. Dijadwalkan tunggal putra sudah dipertandingkan besok , sedangkan putri dijadwalkan mulai Sabtu 21 Nopember 2009 pukul 10.00 dilapangan rebound ace (hard court).

PNP Tunggal Putra KU 14 Tahun

Dikeluarkan PP Pelti tgl 15 Nopember 2009

Ditambahkan : - RemajaTenis 3 Jogjakarta
- RemajaTenis 4 Jakarta
- ATF 14 U Korea
- Piala Mahardhika Jogja
- Bintang Ketupat Jakarta

Dihapuskan : - Bintang Seri Jakarta 2008
- Bintang Seri Solo 2008
- Bintang Seri Tegal 2008

No. Prkt. Th Lhr Nama Daerah APT Jmlh TDP
1. 96 Raheta Riki Ardiansyah PURWAKARTA 1050 16
2. 95 Deo Risky Kurniawan WONSOBO 981 9
3. 96 Jeremy Nahor DKI 892 24
4. 96 Deggyandra Luhur DKI 854 22
5. 95 M.Riski Widianto SURABAYA 832 6
6. Bagas Pratama S PATI 831 14
7. 96 Mark Ginting DKI 767 11
8. Dimas Par Par / Arganata BANTUL 642 10
9. Davin Hanggodo DKI 607 10
10. 95 Irfandi Hendrawan SURABAYA 596 4
11. 96 Reza Wiratama BANDUNG 523 14
12. 95 Irawan Bagus W TEGAL 520 7
13. 96 Armando Soemarno DKI 513 9
14. 95 Arief Rahman BONTANG 483 5
15. 96 Rizky Nuzul Ramadhan NGAWI 477 10
16. 95 Nuradim Ramdani I BANTAENG 473 2
17. 95 Tio Juliandi BANDUNG 454 7
18. Ahmad Maulana Bezuri TARAKAN 441 12
19. Fajar Surya Lintang SEMARANG 438 14
20. 95 Muhammad Noor Husaini SAMARINDA 399 6
21. 95 Jess David Wiranata DKI 382 4
22. 95 M. Rizki Pradana BANTUL 369 7
23. 96 Burhanandra Dwi A BANTUL 361 8
24. 96 Anggy Pradika BOGOR 36014
25. 96 Topan Pamungkas WONOGIRI 330 13
26. 95 Roy Cahyo SB SURAKARTA 296 4
27. 95 Frederico L Rumambi DKI 270 5
28. 95 Teguh Wijaya BANDUNG 263 6
29. 95 Luthfi Anggara SEMARANG 255 5
30. 95 David Manoah Yosua DKI 330 4
31. Faiz Utama Ridho PADANG 231 4
32. 95 M.Willy Nur A KARAWANG 224 7
33. 95 Tri Yuendi Ramadjan PEKANBARU 222 7
34. 96 Bimo Kurniawan PEMALANG 216 8
35. Jefri Wiranda PADANG 214 3
36. 95 Ilham Dika SUKOHARJO 202 3
37. 95 Garcia Rangan DKI 200 2
38. 95 Cempi Afdol JEMBER 194 4
39. 95 Rexy Suryo Baskoro BANDUNG 189 8
40. Noval Ilyas SUKOHARJO 158 5
41. 95 Rizky Ramadhan PURWAKARTA 141 7
42. 95 Indra Maulana DKI 138 8
43. Paulus Radyan DKI 130 2
44. Fernando Sanger MANADO 129 2
45. Desvito Zaki P PROBOLONGGO 127 3
46. 97 Anthony Susanto SEMARANG 127 8
47. Ardiansyah A DKI 121 5
48. Giuseppe Lietano BANDUNG 121 3
49. Tarun Sridhar DKI 118 6
50. Farras H Akbar SURABAYA 117 6
51. 95 Herbert Alexander BANDUNG 116 5
52. 95 Samsu Hadi DKI 114 7
53. Ridho Hardeva PADANG 112 4
54. Andhika Arafah DKI 112 4
55. M.Ridwan DKI 106 10
56. 96 Ferdy Setiawan BANJARMASIN 106 10
57. Dwi Luhur L SURABAYA 100 3
58. 95 Kevin Herwindyatama DKI 98 14
59. 97 Indra Adiguna DKI 93 3
60. Fadillah Alma Putra SAMARINDA 93 3
61. 95 Khalid Walid Ahmad DKI 91 6
62. Dirga Salamon R PALEMBANG 91 2
63. 95 Esmid Muhamad MAGELANG 89 3
64. 95 M.Fadhlan Arya DKI 89 6
65. Muhammad Iqbal Anshori KLATEN 86.2 3
66. Bramastra Nandi W SEMARANG 82.6 9
67. Armansyah A Pramono DKI 77 4
68. Ali Harsya R DKI 77 5
69. Amir Irianto SURABAYA 76 4
70. 97 Dias Wibawa DKI 75 3
71. 96 Christian James Kwok SURABAYA 67 6
72. M. Rizky Mulyo MALANG 65 5
73. Ivan Setiawan BOGOR 65 5
74. 95 Andry Nurhidayat KANJEN 64 5
75. Rohil Fidiawan M TARAKAN 64 4
76. 96 Ammar BANJARMASIN 64 3
77. M.Wildan Al Ghazi BANDUNG 64 4
78. Anil Kumar DKI 64 4
79.. Ganang Rahmad NGANJUK 63 5
80. 95 William Winata BANDUNG 62 4
81. Nicholas Sebastian DKI 62 2
82. Julius DarmantoHalim PALEMBANG 62 2
83. Achad Imam Ma'ruf BANTUL 53 4
84. Seca Septian Boekie PURWAKARTA 52 6
85. Andri Agasi PEMALANG 50 4
86. 95 Dhani Vhrisna BOYOLALI 50 3
87. Seta Sukma 50 2
88. 95 Joury Adam DKI 50 6
89. Faisal Yoga Restu NGANJUK 48 4
90. I Made Bagas K BALI 48 2
91. 96 Ksatria Darma Wisesa BANDUNG 44 5
92. Tri Nurcholis Darmono GRESIK 44 5
93. M. Hafiz BANJARMASIN 44 4
94. Akbar Hasian Hasibuan SLAWI 43 5
95. Andrew Sunarko DKI 41 2
96. 95 M. Rizky Ramadhan BEKASI 36 3
97. 95 Joshua Azarya DKI 35 5
98. Auzan Army BANTUL 34.6 4
99. Calvin Humfriyanto S BANDUNG 32 2
100 Pribadi Iman Feisal BANDUNG 31 3

Rabu, 18 November 2009

76 peserta KU 10 dan 12 Jakarta Open 09

RemajaTenis,19 Nopember 2009. Batal ikut turnamen diajukan oleh 2 petenis dari Kudus karena turunnya hujan sangat menguatirkan perjalanan ke Jakarta. Hal ini disampaikan melalui SMS kepada penyelenggara Turnamen ITF Jakarta Open 2009.
Saat ini sudah terdaftar 76 petenis yang siap ikuti kelompok umur 10 tahun dan 12 tahun yang dipertandingkan di lapangan (HARD) Gelora Bung Karno Jakarta. Menurut August Ferry Raturandang pertandingan dimulai pukul 13.00 pada hari Jumat 20 Nopember 2009, sedangkan hari berikutnya Sabtu dan Minggu dipertandingkanpukul 10.00 pagi.
Daftar nama nama yang telah mendaftar

Tunggal Putra KU 10 tahun :
1. Alfian Edgar Tjandra DKI 08-04-01
2. Ade Putra Pramuditya SOLO 02-03-99
3. Aloysius Yoel A Tarigan BANDUNG
4. M. Althaf Dhaifullah Al-Baihaq BOGOR
5. Coner Lansu DKI
6. Daniel Valentino PAMEKASAN
7. Emanuel Patrick PATI
8. Fikri Lutfi KARAWNG 16-06-00
9. Firman NH
10. Giorgio Soemarno DKI 04-0301
11. Gerald Lansu DKI
12. Iqbal Bhaskara Nurjadin DKI 03-09-99
13. Ivan Dwi Hascahyo SEMARANG 02-03-99
14. Komang Harsa Abhinaya D BALI
15. Muhammad Azzam Sa’ifullah CIREBON 16-12-00
16. Miguel Mangunpratomo DKI 15-12 99
17. Manggi Wardoyo SEMARANG
18. Patrick SarungaloDKI
19. Rivaldo Ardian Hafizh
20. Stefano Wirawan SEMARANG 28-06-00
21. Sebastian Hanzel KUDUS 29-04-00 BATAL
22. Surya Krisna
23. Vitto Alexander DKI 13-03-02
24. Viqri Andriansyah KARAWANG 24-08-99
25. Yogi Ardiansyah DEPOK 01-01-01
26. James Nicholas Mulia DKI
27. M. Adhitya DKI
28. Karan Srivastava BANDUNG 17-03-00

Tunggal Putri KU 10 tahun
1. Ashley Supit DKI
2. Hanna Levina KUDUS 24-01-99 BATAL
3. Jennifer Budiman BDG 17-07-01
4. Maria Agatha Christy CIREBON 03-12-99
5. Nadia Aulia
6. Nabilah Syifasari Zahra BDG 29-11-02
7. Nadhira Tsaradhia Diliamar DKI 29-09-99
8. Oxi Gravitasi DKI 11-06-00
9. Patricia Tiana Putri DKI
10. Safira Nadhila Astuti DKI
11. Samantha Katrin Nanere BANDUNG
12. Eka Julia Christie 30-07-00
13. Sabrina Sobirin DKI 13-05-99
14. Sophie Maho Hamada DKI 09-12-00
15. Natasya Ismail DKI

Tunggal Putra KU 12 Tahun
1. Arthur Maruli Hutabarat DKI 07-02-97
2. Alif Naufal Wibawanto DKI
3. Ahmad Satrio DKI 20-05 98
4. Andre Sunarko DKI 22-10-98
5. Bryan Husin DKI 30-11-98
6. M.Dendy Darma 19-03-98
7. Ezekiel Marvin DKI16-04-98
8. Elfiando F DKI
9. Fabian Soemarno DKI 19-11-97
10. Falah Naufal Wibawanto DKI
11. Haekal Ramadhan TANGERANG 25-12-98
12. Ilham Bimo Nurjadin DKI 15-09-97
13. Leowandi BOGOR 14-08-98
14. Muhammad Atyla DKI BATAL
15. Muhammad Satria Pamungkasi DKI
16. Rajiv Kumar DKI 20-06-99
17. Thariq Alviano Faturrahman BANDUNG 14-05-99
18. Zulham SP CIBINONG
19. Ben Vito DKI 25-04-98
20. Yoga Ardiansyah DEPOK 13-02-99
21. Romano Simanuhuruk DKI 02-01-97
22. Chin Yen Tong MALAYSIA
23. Saw Wye Kenn MALAYSIA
24. Tommy Andhika DKI 10-12-97

Tunggal Putri KU 12 tahun
1. Diza Aina Kahfli DKI
2. Febe Ruth DEPOK 20-08-97
3. Gusti Noor Amru Hafizhah DEPOK 09-02-98
4. Heidi Indraswara Satari DKI 19-06-98
5. Irania Shafira KARAWANG 03-06-99
6. Joleta Budiman BANDUNG 18-01-00
7. Patricia Imanuella DKI 16-01-99
8. Shamira Azzahra DKI 28-08-99
9. Siti Nur Arasy DKI 21-05-98
10. Stephanie Febrianti BBANDUNG 26-02-99

Unggulan 2 Putri KU 16 Tumbang

RemajaTenis,18 Nopember 2009. Belum ada kejutan terjadi di tunggal putra KU 16 tahun turnamen ITF Jakarta Open 2009 yang sedang berlangsung di lapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta. Kurangnya peserta sehingga para unggulan mendapatkan bye dibabak pertama. Frederico L Rumambi (DKI) berhasil maju kebabak kedua setelah mengalahkan Muhammad Luthfi (Bandung) 60 64. Hansel Sanjaya (Serang) mengalahkan Herbert Alexander (Bandung) 62 64 Muhammad Ridho asal Surabaya mengalahkan Dani Primanata asal DKI 63 41 ret. Muhammad Yusuf Siahan asal Medan mengalahkan Joshua Adriel Mulyanto (Bekasi) 61 63. Arif Munandar (Bekasi) mengalahkan Ardyansayah (DKI) 63 26 10-5. David Wilson (DKI) mengalahkan Reza Rahmad (Bekasi) 60 61. Irfandi Hendrawan (Surabaya) mengalahkan Ian Philibet (DKI) 60 60.
Besok dilanjutkan pertandingan unggulan pertama Nur dim Ramdani (Bantaeng) melawan Frederico L Rumambi, M. Sani Wijaya (DKI) unggulan 2 ketemu Arif Munandar, Unggulan 3 Arief Rahman ketemu Rexy Surya Baskoro (Bandung), Unggulan 4 Ramdani Khadavi (DKI) ketemu Irfandi Hendrawan. Muhammad Ridho (Suranaya) ketemu Deda Kresna Wijaya(Banjarmasin), Ibrahim Unggulaga (Surabaya) ketemu Muhammad Yusuf Siahaan, Rexy Surya Baskoro ketemu Arief Rahman, Joshua Ginting ketemu David Wilson.

Tunggal Putri, unggulan 1 Jean Valeria (Ambarawa) maju ke kuarter final setelah mengalahkan Vanya Young (DKI) 60 60. Unggulan 2 asal Bandung Nadya Yahaya tumbang dari petenis Tarakan Retno Oktaviani 62 46 4-10.Puspa ratih (Pontianak) mengalahkan Sry Yusnaini (Riau) 64 62. Stephani Maria Tedja Abdi (Surabaya) mengalahkan Melisa Ting asal Malaysia 62 61. Woyla Waluyo (DKI) mengalahkan Anissa ulus (Bandung) 62 63. Isabela Kimberly (DKI) mengalahkan Claudia Michelle (DKI) 61 60.
Pertandingan yang tertunda adalah Anasthasia Jeany Ratnasari (Bali) dengan Hanema sPangestu (DKI) dan Idhun Safaati dengan Vita Taher.

Unggulan 4 Putra KU 14 Tumbang

RemajaTenis,18 Nopember 2009.Unggulan 4 asal Bantul tumbang dibabak ketiga tunggal putra KU 14 tahun tidak berhasil maju kebabak delapan besar turnamen ITF Junior Jakarta Open 2009 yang berlangsung dilapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta hari ini. Unggulan 3 yang gagal adalah Arganata Dhimas Rivai kalah dari unggulan 13 asal Padang yang merupakan anggota sentra pembinaan Sumatra Barat , 64 67(3) ret.
Unggulan pertama asal Purwakarta Raheta Riki A berhasil mengalahkan petenis muda asal Malaysia Chin Yen Tong 61 63. Terlihat sempat Raheta jatuh bangun atas pengembalian bola kearah forehandnya, tetapi akhirnya aheta berhasil mengatasi serangan serangan dari petenis asal Malaysia asuhan pelatih Marco Sitepu.
Unggulan kedua asal DKI Deggyandra Luhur harus berjuang keras dengan petenis binaan Sentra Sumatra Barat Ridho Hardeva dalam 3 set, 63 46 10-6. Unggulan 3 asal Pati Bagas Pratama berhasil menahan lajunya petenis DKI berdarah India Priyank Soni 63 61. Unggulan 5 asal DKI Davin Hanggodo melaju setelah kalahkan unggulan 9 petenis Bandung Tio Juliandi 76(4) 62. Unggulan 6 asal Bandung reza Wiratama asuhan pelatih Sulistyo Wibowo berhasil mengalahkan unggulan 11 Anggy Pradika (Bogor) 96 62 10-8. Unggulan 7 Armando Soemarno asal DKI, cucu mantan petenis nasional Yolanda Soemarno mengalahkan unggulan 12 asal Padang Ridho Faiz Utama 62 64. Unggulan 8 asal Semarang ajar Lintang Surya tumbang dari unggulan 10 asal Tarakan Ahmad Maulana Bezuri 63 46 10-8.
Besok, babak delapan besar, Raheta Riki A akan dijajal oleh Armando Soemarno, Bagas Pratama ketemu Reza Wiratama, Davin Hanggodo ketemu Jefry Wiranda, Ahmad Maulana ketemu Deggyandra Luhur.

Sedangkan putri, unggulan 1 asal DKI Agustine P Palupi melaju ke semifinal setelah mengalahkan petenis Jepang Miki Matsuyama 64 61, Unggulan 2 Devi Hasan asal DKI mengalahkan Haruka Hirata asal Bandung 64 61. Unggulan 3 asal Cirebon Rifaliani Achir Putri tumbang dari petenis Bandung Rifanti Dwi K 61 63. Unggulan 4 asal DKI Diandra Berliana mengalahkan Oktavia Ayu Dewi (Semarang) 62 60. Besok dibabak semifinal Agustine Palupi ketemu Rifanti Dwi K, sedangkan Devi Hasan ketemu Diandra Berliana.
Hari ini cuaca udara cerah sehingga pertandingan tetap berjalan dan baru selesai pukul 21.00 di lapangan tenis Gelora Bung Karno Jakarta

Unggulan Putri Tuan rumah Berguguran

RemajaTenis, 18 Nopember 2009. Unggulan tuan rumah putri mulai berguguran di turnamen tenis internasional yunior Jakarta Open 2009 yang berlangsung di lapangan tenis Gelora Bung Karno. Hari ini unggulan 3 tuan rumah Nadia Frederika kalah Corina Jager asal Swiss 36 06 . Unggulan pertama Bella Destriana (INA) sehari sebelumnya sudah tumbang dari petenis asal Jepang Sanae Ota 76(4), 46 03 ret.Hal yang sama unggulan 3 Nadya Syarifah sehari sebelumnya juga kalah dari petenis Belgia Justine de Sutter 16 06. Andalan tuan rumah yang masih bertahan adalah Cynthia Melita unggulan 2 yang mengalahkan petenis Thailand Runglerdkiangkirai 76(4) 64. Aldila Sutjiadi sebagai unggulan 4 berhasil melaju kebabak kedua setelah mengalahkan Seraina Jaeger (SUI) 63 62. Dibabak kedua petenis tuan rumah yang masih bertahan juga Efriliya Herlina berhasil mengalahkan petenis India Peddi Reddy 61 26 60.
Unggulan lainnya masih melaju seperti unggulan 5 asal China Zhu Lin yang mengalahkan Dina Karina 60 60, Unggulan 7 asal Thailand G.Tiraganok mengalahkan K von Deichmann (LIE) 64 75, unggulan 8 asal China Tian Ran mengalahkan Tijana Uzelac (Serbia) 60 61. Besok dijadwalkan Cynthia Melita ketemu Karin Kennel, Aldila Sutjiadi ketemu petenis China Cai Xi-Wei, Efriliya Herlina ketemu Zhu Lin (CHN).

Tunggal putra, hanya meninggalkan 3 petenis tuan rumah yang melaju kebabak ketiga, sedangkan yang lainnya bertumbangan. Ketiga petenis tuan rumah tersebut adalah Michael Christian Tjuatjadarma asal Bandung bersama Indra Wijaya (DKI) dan Jason Joey Alexander Wiranata (DKI), sedangkan Ega Uneputty (DKI) , M.Ginting (DKI), M.Widianto, David Manoah Yosua , Gavin Pranata, JR Alexander Wiranata, JD Alexander Wiranata, A.Haris kalah hari ini.

Michael Christian Tjuatjadarma mengalahkan Mark Ginting 64 60, Jason Joey Alexander Wiranata mengalahkan C.Tanasugarn (THA) 06 63 76(5), Indra Wijaya mengalahkan Boris Greco (SUI) 62 64. Hari ini Michael Christian Tjuajadarma ketemu J.Vanneste asal Belgia, Jason Joey Alexander Wiranata ketemu D.Bretting asal Swiss, Indra Wijaya ketemu Libor Salaba unggulan 4 asal Ceko.
Turnamen tenis internasional yunior ITF Jakarta Open 2009 sebagai pengganti dari ITF Solo Open diikuti petenis dari 14 negara seperti Australia,Belgia, Swiss, Inggris, Croasia, Ceko, India, Thailand, Malaysia, Singapore, China, Jepang, Chinese Taipei dan Indonesia berlangsung sejak tanggal 16 -22 Nopember 2009 dilapangan tenis Gelora Bung Karno. Dijadwalkan hari ini dimulaipukul 10.00.
Menurut August Ferry Raturandang, Wakil Sekjen PP Pelti, turnamen ITF Jakarta Open 2009 merupakan rangkaian terakhir ITF Junior Circuit di Indonesia. Sebelumnya dilaksanakan di Surabaya.. " Ini turnamen termasuk ITF Junior World Circuit." ujarnya

Selasa, 17 November 2009

2 Unggulan Putra Tumbang dihari pertama

RemajaTenis,17 Nopember 2009. Disektor putra terjadi hal yang sama, dua unggulan tumbang dibabak pertama turnamen internasional yunior ITF Jakarta Open 2009 yang kategori Grade 4 dilapangan tenis gravel Gelora Bung Karno Jakarta. Sedangkan para unggulan lainnya melaju mulus kebabak kedua.
Kedua unggulan tersebut adalah unggulan 15 asal Malaysia M.Khan (ITF-944) yang kalah dari petenis tuan rumah M.Widianto 63 24 ret. Dan unggulan 15 asal DKI Louis Theodor (ITF-1094) kalah dari petenis Croasia Zvonimir Podvinski (ITF-1318) 16 46.

Petenis tuan rumah sebagai unggulan masih melalu seperti unggulan 6 Michael Christian Tjuatjadarma (ITF- 403) asal bandung , Ega Uneputty unggulan 7, J Alexander Wiranata (ITF-654) sebagai unggulan 10, Indra Wijaya (ITF-811) unggulan 13.

Michael Christian Tjuatjadarma mengalahkan petenis Thailand Rittichai Somroop (ITF-1589) 61 61, Ega Uneputty mengalahkan David Wilson asal DKI 63 60, J.Alexander Wiranata mengalahkan Frederico Rumambi 62 36 61, Indra Wijaya mengalahkan Ibrahim Unggulaga 60 61.
Unggulan utama asal Thailand N. Kadchapanan (ITF-202) mengalahkan Garcia Rangan asal DKI 61 ret. Unggulan 2 asal India S.Nakiredoi (ITF-207) mengalahkan Faisal Irianto tanpa bertanding karena lawan no show. Unggulan 3 asal China B.Ouyang (ITF-208) mengalahkan Irfan Nurfianto asal Solo 60 60. Unggulan 4 asal Ceko Libor Salaba (ITF- 280) mengalahkan petenis tuan rumah W Nugroho 61 16 61. Unggulan 5 asal Germany S Richter (ITF-371) mengalahkan Davin Hanggodo asal DKI 62 60. Unggulan 8 asal Swiss D.Bretting (ITF-496) mengalahkan petenis China Shen You-Xu 63 61. Unggulan 9 asal Thailand K. Chienwichai(ITF-652) mengalahkan Reynaldi Prasetyo asal Bandung 57 61 61. Unggulan 11 asal Thailand N.Luesantia (ITF-666) mengalahkan Nuradim Iswan 36 64 60. Unggulan 12 asal Belgia J.Vanneste (ITF-718) mengalahkan petenis China Zhou Wu (ITF-1725) 63 62. Unggulan 14 asal China Cao Guan-Yu (ITF-906) mengalahkan petenis Malaysia Edwin Heng 60 61. Petenis non unggulan yang melaju kebabak kedua adalah Dardani Maliqi asal Swiss yang menang dari Li Zeyu (CHN) 60 62, Vimuktha de Alwis (SRI) mengalahkan Ramdani Khadavi (INA) 63 61. Aiki Oikawa (JPN) mengalahkan D Yosua (INA) 60 62. Mark Ginting mengalahkan Armando Soemarno 62 63. Ashwin Kuppusamy (Inggris) mengalahkan Dhimas Rivai 61 61, Ioic Theilkaes (Swiss) mengalahkan Arif Munadar 60 76(4). C.Tanasugarn (THA) mengalahkan Edwin Jahja 60 60. D.Yosua mengalahkan Ahmad Maulana Bezuri 64 61. Gavin Pranata mengalahkan Naoki Nakamura (JPN) 62 60. Liu Xing Bang(CHN) mengalahkan Joshua Ginting 63 63. Boris Greco (Swiss) mengalahkan Ekky Hamzah 60 60. Zhang Zhuo (CHN) mengalahkan Arsela M 61 60, Vulinet Tashi (Swiss) mengalahkan Arief Rahman 61 61. J Alexander mengalahkan Raheta Riki Ardiansyah 63 64. A.Harris mengalahkan Jens Hauser (Swiss) 57 64 64. J.Alexander mengalahkan Michael Pedersen (Denmark) 76(1) 62.