Kamis, 14 Oktober 2010

PEKAN OLAHRAGA TENIS NASIONAL II: Harus ada KTA Pelti

RemajaTenis,14 Oktober 2010. Menjelang Pekan Olahraga Tenis Nasional II yang rencana diselenggarakan tanggal 23-31 Oktober 2010 di Kemayoran Jakarta, akan diramaikan dengan masalah administrasinya. Demikian menurut Wakil Sekjen PP Pelti August Ferry Raturandang. Disebutkan pula ada pemain yang didaftarkan oleh 2 provinsi. Masalah ini harus segera dituntaskan oleh PP Pelti yang akan kirimkan surat kepada kedua Pengprov Pelti untuk menuntaskannya.
Pengprov Pelti Sumatra Utara mendaftarkan Grace Sari Ysidora, Dina Novrianti, Vita Taher dan Gina Radiana untuk putri KU 19 tahun. Untuk putra didaftarkan Tito Parulian Hutauruk, Alfonso Bangun, Habibi Yasin dan Daniel Batubara. Kelompok 14 tahun didaftaran Tengku M.Bintang, Esky Hisyam, Fauzi Akbar, Aulia Nazlita , Mita Septiani, Cut Jalika dan Dinda Afifah D.
Pengprov Riau ikut daftarkan kelompok 14 tahun terdiri dari Suanda Saputra, Ramadhan, Reno Pahlevy , Andre, Annisa nanda Y, Hanum Nur Aprilia, Vike Irtrian dan Dinda Panjaitan. Kelompok 19 tahun terdiri dari David Agung Susanto, Michael Christian, Tito Parulian Hutauruk, Grace Sari Ysidora, Cynthia Melita dan Nadia Rafita.

Menurut August Ferry Raturandang, khusus Pekan Olahraga Tenis Nasional II tahun 2010 berlaku ketentuan yang dibuat oleh PP Pelti tentang persyaratan pesertanya harus memiliki Kartu Tanda Anggota Pelti dimana jelas dicantumkan domisilinya.
Sebagai contoh jika ada pemain yang memiliki KTA Pelti dari Jawa Barat, kemudian didaftarkan oleh Pengprov Pelti Sumatra Utara untuk ikuti Pekan Olahraga Tenis Nasional II 2010 ini maka atlet tersebut harus mengganti KTA Pelti tersebut ke Sekretariat PP Pelti. Jika sudah didaftarkan kembali maka atlet tersebut bisa ikuti Pekan Olahraga Tenis Nasional II .
" Rekan rekan ini salah mengertikan aturan Pekan Olahraga Tenis Nasional yang dikaitkan dengan Pekan Olahraga Nasional (PON). Ini tidak ada hubungannya walaupun tujuan diselenggarakan Pekan Olahraga Tenis Nasional ini untuk kesiapan daerah menghadapi PON mendatang."
Jadi, menurut August Ferry Raturandang disebutkan kalau Grace Sari Ysidora dan Tito Parulian terdaftar dengan KTA Pelti di Jawa Barat. Begitu juga dengan Cynthia Melita dan David Agung Susanto dari Jawa Tengah. Hal yang sama dengan Nadia Ravita tercata dengan KTA Pelti DKI Jakarta, Vita Taher dengan KTA Pelti Jawa Barat.
"Janganlah menggampangkan masalah ini. Kita harus berpikir kedepan misi dari Pekan Olahraga Tenis Nasional II ini. Yang dikejar adalah PRESTASI bukan PRESTISE." ujar August Ferry Raturandang yang sangat prihatin masalah ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar