Sabtu, 07 Maret 2009

Persami di Jakarta, Cirebon dan Palangka raya


RemajaTenis.7 Maret 2009. Kegiatan turnamen tenis yunior PERSAMI makin menarik diselenggarakan di 3 kota secara bersamaan. Untuk tangal 14-15 Maret 2009 di Jakarta, Cirebon dan Palangka Raya.
Di Jakarta akan diselenggarakan oleh Klub Golds Gym Elite Rasuna sedangkan di Cirebon di lapangan tenis Sakapura dan di lapangan tenis Mantikei Palangka Raya Kalimantan Tengah.

Dengan mulai bergeraknya setiap daerah selenggarakan Persami tentunya akan mengangkat pertenisan didaerah daerah tersebut Sebagai pakar Persami, August Ferry Raturandang yang juga Wakil Sekjen PP Pelti menyambut baik setiap pelaksanaan Persami tersebut. Banyak pertanyaan yang datang kepadanya yang belum begitu jelas perbedaan Persami dengan Turnamen Diakui Pelti (PELTI). Bahkan ada yang katakan Bintang Serie itu sama dengan Persami sehingga tidak perlu ada Referee yan ditunjuk oleh PP Pelti. Ini pandangan keliru besar kalau TDP disamakan dengan Persami. Ketidak tahuan ini sangat perlu dijelaskan sehingga tidak ada lagi pembohongan publi dilakukan oelh pelaku pelaku turnamen tenis yang sangat berambisi agar turnamenny laku dimata petenis yunior.

Oleh August Ferry Raturandang yang disampaikan dalam bloggernya ( http://www.afraturandang.blogspot.com/), dikatakan kalau Persami beda dengan TDP. Kalau Persami itu Refereenya tidak perlu ditunjuk oleh PP Pelti, cukup saja dilaporkan hasilnya (draw) ke PP Pelti karena akan mendapatkan angka PNP (Peringkat Nasional Pelti), tapi niainya sangat kecil karena tujuannya berbeda dengan TDP. Jika TDP tentunya harus ada Referee yang ditentukan oleh PP Pelti. Selama ini dalam perjalanan TDP ada yang sampai dicabut dan ada yang tidak dimasukkan angka PNPnya karena ulah sendiri walaupun promosi TDP tersebut katakan kalau turnamennya merupakan TDP. Banyak contoh yang ada seperti admin RemajaTenis dapatkan dari PP Pelti yaitu Piala Martina Widjaja di Jambi disebut sebagai Kejurnas Piala Martina Widjaja. Begitu juga Bintang Seri tahun 2009 di DIY,Bandung dll yang jelas jelas tidak ada di Kalender TDP tapi selalu katakan TDP. Masyarakat hanyak tahu kalau turnamen ini adalah TDP tetapi anehnya tidak terdaftar sehingga tak ada di kalender dan juga tanpa Referee. Kasihan sekali orangtua beserta putra putrinya yang tidak sadar kalau turnamen tersebut tidak diakui sebagai TDP.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar