Senin, 10 Januari 2011

Mengenal ITF Junior Circuit

Remajatenis 10 Januari 2011. Dipertenisan internasional khususnya kelompok yunior dikenal ITF Junior Circuit yang merupakan dambaan petenis diseluruh dunia. ITF Junior Circuit ini merupakan serangkaian turnamen untuk pemain berusia 18 & bawah, yang ditujukan untuk meningkatkan kesempatan kompetitif dan membantu mengembangkan keterampilan pemain.

Tahun 2010 ITF Junior Circuit sudah terlaksana untuk pemain kelahiran antara 1 Januari 1992 dan 31 Desember 1997. Lebih dari 350 turnamen diselenggarakan di sekitar 115 negara sepanjang tahun.

Ada enam tingkat turnamen di ITF Junior Circuit: Kategori tertinggi adalah Grade A (Super Series) turnamen, yang mencakup empat Grand Slam yaitu Australia Open, French Open, Wimbledon dan US Open, dan kategori dibawahnya adalah diikuti Grade 1, 2, 3, 4 dan 5, di mana Grade 5 adalah kelas terendah. Indonesia sendiri sudah memiliki Grade 4 saja baik mulai dari Thamrin Cup. Oneject, Widjojo Soejono dan jakarta International.

Turnamen yang dinilai sesuai dengan kekuatan masuk, dengan poin terbanyak peringkat yang diberikan di kelas Grade A dan titik paling sedikit di turnamen Grade 5. Semua turnamen ini baik dari kelas terendah sudah bisa dilihat kalender turnamen di ITF Junior Circuit Calender.

Untuk mendapatkan Peringkat Dunia Junior hampir pasti akan diperlukan untuk dapat diterima dalam Grade A, 1, 2, dan 3 , tapi bahkan masuk ke kelas 4 dan 5 kemungkinan harus didasarkan pada peringkat pemain juga.
Ketika petenis yunior belum mempunyai peringkat dunia sebaiknya dimulai dari turnamen Grade 5 dan 4 untuk mencoba dan mendapatkan poin peringkat pertama Anda. Jika tidak bisa masuk babak utama disebabkan tidak memiliki ITF poin maka ada kemungkinan dapat memperoleh masuk ke kualifikasi pada tingkat ini.

Hasil dari turnamen ini dimasukkan ke komputer untuk menghasilkan Gabungan Junior Peringkat Dunia. peringkat Rollover, yang diperbarui setiap minggu dan diumumkan setiap hari Senin, didasarkan pada pemain terbaik enam hasil single ditambah satu seperempat dari enam ganda terbaik hasil selama 12 bulan sebelumnya.

Yang perlu diketahui juga kalau Turnamen Graded A, 1, 2 dan 3 harus menyediakan akomodasi dan makanan untuk semua pemain di single dan / atau ganda babak utama dan maksimal dua pelatih per bangsa. Beberapa Grade 4 dan 5 turnamen juga menyediakan perhotelan, meskipun hal ini tidak wajib. Hal ini bisa diketahui dari fact sheet yang dikeluarkan penyelenggara.

Informasi yang diberikan di ITF Junior Circuit Kalender dapat dikenakan perubahan selama tahun berjalan. Pemain karena itu harus memastikan bahwa mereka hati-hati mempelajari factsheet turnamenuntuk melihat apakah ada pernah terjadi perubahan terhadap detail.

ITF Junior Circuit turnamen dalam tiga zona: Asia / Oseania, Euro / Afrika, Benua Amerika. Pembagian Zona ini kemudian dibagi lagi menjadi daerah berikut: Asia, Oseania, Eropa, Afrika, Amerika Selatan, Amerika Tengah dan Amerika Utara.

ITF sangat menganjurkan bahwa pemain yang tidak memiliki ranking, atau mereka yang memiliki peringkat ITF Junior rendah, mulai dengan memainkan turnamen hanya di dalam wilayah mereka sendiri. Untuk tujuan penerimaan ke dalam turnamen, Berperingkat pemain dari negara tuan rumah akan diberikan prioritas, diikuti oleh semua pemain yang tersisa dari dalam wilayah dimana turnamen berlangsung. Pemain dari wilayah yang berbeda tetapi dalam zona yang sama akan diterima berikutnya, diikuti oleh pemain dari luar zona.
Sekarang penerimaan peserta ITF Junior Circui dilakukan oleh ITF karena semua peserta harus memiliki IPIN (International Players Identification). Pendaftaran melalui internet sehingga wajib bagi petenis yunior mengenal dunia IT sehingga semua informasi bisa dicari langsung ke situsnya ITF (www.itftenis.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar