Senin, 17 Mei 2010

20 petenis muda diundang masuk Training Camp di Jakarta

RemajaTenis,17 Mei 2010. Pembinaan diawali dari usia dini akan membawa manfaat lebih besar jika ditangani dengan kualitas. Dari pengalaman menggelar turnamen RemajaTenis dibeberapa kota diluar Jakarta, khususnya luar Jawa, terlihat banyak bakat petenis muda usia sudah bisa bermain dengan baik padahal kualitas pelatihnya masih jauh dari pendidikan pelatih tenis. Ini menurut August Ferry Raturandang.
Mengetahui hal ini ternyata mendapatkan respons dari Ketua Umum PP Pelti Martina Widjaja yang akan mengakhiri masa jabatan karena masa kepengurusannya akan berakhir ditahun 2012. Dibuatnya program dengan mengundang pelatih dari ITF yaitu Suresh Menon ITF Level-3 Coaches bersama pelatih fisik dari Australia Robert Ballard untuk menangani petenis muda usia berasal dari berbagai daerah. Pemilihan atlet secara diam diam tanpa publikasi dilakukan dan ternyata ada 20 petenis yang diundang PP Pelti untuk memasuki training camp mulai tanggal 21 Mei - 6 Juni 2010 dirumah kediaman Martina Widjaja.

Oleh Wakil Sekjen PP Pelti August Ferry Raturandang disampaikan didalam training camp setiap atlet akan diuji ITN melihat tingkat kemampuan setiap atletnya. Dan juga akan dilakukan beberapa penelitian dengan melibatkan akademisi.
Training akan dibagi menjadi 2 sesion yaitu sesion pertama untuk 20 orang kemudian akan disaring menjadi kurang lebih 10 atlet berdasarkan rekomendasi pelatih asing tersebut. Ke 10 atlet ini akan ditest ke laboratorium UNJ di Rawamangun melihat kemampuan otot maupun tulang tulang yang ada. Dari sini akan diketahui apakah atlet ini kedepannya bisa berkembang atau tidak. Hasil Training camp ini menurut August Ferry Raturandang, akan dicatat dibuatkan datanya dan setiap atlet yang ikuti training camp jika kembali kepelatihnya akan dibuatkan catatan catatan penting agar diteruskan oleh pelatihnya. Dan akan diundang kembali pada bulan September mendatang.
Dari kesepuluh atlet ini akan digabung dengan 10 petenis baru lagi di bulan September dengan mengundang pelatih asing melanjutkan progarm ini.
Niat luhur dari Ketua Umum PP Pelti ini tentunya perlu mendapatkan respons cukup besar. Memang banyak juga atlet yang sudah masuk nominasi tetapi menolak karena berbenturan dengan seleksi O2SN dikota masing masing. Ataupun karena jadwal ulangan sekolahnya. Disamping ada pula yang tidak sanggup menanggung transportasi dari kota asalnya ke Jakarta.
Nama petenis yang diundang masuk Youth national Training Camp dan sudah menyatakan kesediaannya adalah Iman Triadi dari Dompu NTB, Moh Reza Fakhriadi dari Banjarmasin, Firdaus dari Donggala Sulawesi Tengah, Bagus Leksana dari D.I.Y., Giorgio Soemarno dari Jakarta,Indra Wahyu Anshari dari Balikpapan , C. Alvin Edison dari Bandung , Manggi Wardoyo dari Semarang , Ivan Dwi Hascaryo dari Semarang dan Patrick Imanuel dari Pati.
Untuk putri telah bersedia adalah Prima Lestari dari Lombok Timur, Safitri Liani Alimin dari Balikpapan, Rini Puspita Sari dari Makassar, Shamira Azzahra dari Jakarta, Irania Safira dari Karawang, Viviani Luthiah dari Pekanbaru, Nurul Lamria Hutabarat dari Balikpapan, Patricia Imanuela dari Jakarta, Elma Malinda dari Palangka Raya dan Joleta Budiman dari Bandung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar