Minggu, 21 November 2010

Ega Uneputty dan Aldila Juara

RemajaTenis, 21 November 2010. Petenis andalan tuan rumah Ega Uneputty dan Aldila Sutjiadi merebut gelar juara tunggal putera dan puteri turnamen tenis Indonesia International Junior Tennis Champ 2010 yang berakhir hari ini di lapangan gravel Gelora Bung Karno, Senayan. Keduanya juga memborong gelar di nomor ganda sekaligus turnamen junior circuit yang digelar Klub Detec ini.
Ega Uneputty, yang menempati unggulan kedua nomor tunggal hanya butuh waktu kurang dari satu setengah jam untuk menghentikan lawannya , Jens Hauser dari Swiss yang merupakan unggulan pertama event ini. Ega menang 6-2, 6-3.

Hal yang sama dilakukannya di nomor ganda putera, Ega Uneputty yang berpasangan dengan Aditya Ichsandi Haris meraih gelar tanpa bertanding, karena Markus Kerner/Henrik Raag (Estonia), mengundurkan diri sebelum partai final. Dengan kemenangan ini, praktis Ega yang memang tiap hari berlatih di lapangan gravel tersebut berhasil mencapai target yang dipatok pelatihnya, Deddy Prasetyo.

Sementara itu Aldila Sutjiadi merebut gelar juara tunggal puteri setelah mengalahkan rekan senegaranya, Nadya Syarifah asal Cianjur yang menempati unggulan pertama . Aldila menang 6-1, 7-6(5) atas lawannya. Sedangkan di nomor ganda, keduanya berpasangan dan berhasil merebut gelar juara setelah menghentikan pasangan Indonesia lainnya, Tria Rizki Amalia/Efriliya Herlina, melalui rubber set, 7-6(4), 3-6, 10-7.

Usai pertandingan yang sempat tertunda hujan tersebut, para juara langsung mengikuti upacara penghormatan pemenang, dimana masing-masing mendapat souvenir dari sponsor, yang antara lain didukung Yonex dan Wings.

Penyerahan hadiah dilakukan Sekretaris Pengprov Pelti DKI Drs Imam Supardi dan Gideon, selaku perwakilan dari Yonex di Singapura, yang memang khusus datang ke Jakarta untuk menyaksikan langsung pertandingan ini. Mereka didampingi oleh Ketua Bidang Pertandingan Johannes Susanto.

Koemntar Direktur Turnamen Deddy Prasetyo :“Memang sempat terganggu hujan. Tetapi secara keseluruhan, untuk saat ini saya cukup puas dengan penyelenggaraan sekarang ini. Hanya saja, masih ada keluhan-keluhan berkaitan dengan jumlah peserta yang semula hamper 300 orang ternyata mundur . Mereka takut datang karena salah satu di antara alasannya adalah adanya bencana Merapi .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar