RemajaTenis Jakarta ke 87 Terganggu Hujan

RemajaTenis, Jakarta. RemajaTenis Jakarta ke 87 terganggu dengan turunnya hujan sehingga pertandingan tertunda sampai esok harinya. " Pertandingan tertunda sebanyak 22 pertandingan. " ujar August Ferry Raturandang selaku promotor RemajaTenis.

Diakuinya kali ini telah membuat kesalahan dalam perencanaan tanpa memikirkan ketersediaan lapangan  dan khususnya turunnya hujan melanda kota Jakarta. Disamping itu pula penerapan  protokol kesehatan akibat pandemi Covid-19 telah melanda dunia. Diakui nya pela tidak ada pengalaman mengenai turnamen isaat pandemi Covid-19. Ini semua untuk memenuhi keinginan atlet alan kebutuhannya yaitu turnamen sesering mungkin agar prestasi bisa tetap dipertahankan bahkan dapat ditingkatkan. Salah satau cara memutuskan rantai poenyebaran rantai Covid dengan meningkatkan imunitas juga dengan adanya turnamen. 

" Biasanya soal pelaksanaan RemajaTenis adalah masalah mudah tetapi saat ini yang membuat stress adalah Covid -19 itu." ujar August Ferry Raturandang yang mengakui pusing dibuatnya. Keterbatasan tenaga yang merupakan kunci keberhasilan turnamen dengan beaya rendah bisa terlaksana dengan mudah. Kebiasaan santai selama ini membuat terpukau dengan cara kerja tersebut, maka dari itu perlu diperbaiki

Diakunya pula sejak April 2020, turnamen tertutup dilaksanakan dilapangan tenis tetapi sejak Jakarta berlaku PSBB Transisi membuka peluang pelaksanaan turnamen karena ada lapangan yang telah membuka pintu seperti Elite Club Rasuna tetapi diwajibkan menjalankan protokol kesehatan seperti anjuran Pemerintah. Tetapi ternyata tidak semua lapangan yang memberlakukannya kecuali pelaksanaan turnamen sehari saja. Tetapi August Ferry Raturandang sangat yakin turnamen bisa dilaksanakan asalkan memenuhi protokol kesehatan.

Tidak mudah bagi RemajaTenis yang bisa terlaksananya turnamen tanpa atau minim  sponsor sehingga ketergantungan kepada sponsor sangat minim dan terbukti bisa dilaksanakan. Akibat mengacu kepada protokol kesehatan yang sangat memperhatikan kesehatan nomer satu membuat beaya turnamen menjadi mahal. Tetapi keberadaan RemajaTenis tetap harus bisa mengatasi semua permasalahan tersebut sehubungan tidak mengorbankan atlet yunior sebagai penerus petenis nasional. Demikian tekad August Ferry Raturandang yang melahirkan inisiatip turnamen 3 hari ini berdasarkan pengalaman pribadinya selaku atlet daerah saat itu dimana sangat minim akan turnamen bisa menghambat prestasi atlet.,

Untuk yang akan datang sedang dipikirkan oleh Augsut Ferry Raturandang selaku promotor RemajaTenis lebih ketat terutama pembatasan peserta yang disesuaikan dengan ketersediaan lapangan untuk pertandingan. Untuk yang akan datang dalam pelaksanaan RemajaTenis Jakarta ke 88 disamping pembatasan peserta juga sistem Rapid test dilakukan sebelum peserta melapor ke Referee, Selama ini pelaporan langsung ke Referee kurang tepat. Mulai yang akan datang diberlakukan pelaporan ke tim medis untuk dicek apakah sudah dilakukan Rapid Test dan akan mendapat chips atau kwitnasi sebagai tanda sudah melakukan Rapid Tenis baru melapor ke Referee. Dan Referee berhak keikut sertaan atlet ke turnamen.  Sehingga semua peserta terkontrol.

Waktu pelaksanaan RemajaTenis Jakarta ke 88 belum ditentukan, tergantung ketersediaan lapangan untuk turnamen