Peningkatan pelayanan RemajaTenis dimasa depan

RemajaTenis, 11 April 2014. Menyadari banyak kekurangan yang dimiliki oleh pelaksana RemajaTenis, oleh AFR sdang dievaluasi tentang seluruh pelaksanaan selama ini. Demikian menurut AFR yang terjun langsung kelapangan. " Yang sudah baik akan dipertahankan tetapi yang belum akan diperbaiki. Karena tujuan pelaksanaan juga harus memperhatikan kepentingan atlet yang selama ini hanya terkonsentrasi kepada adanya turnamen sebagai kebutuhan." ujar AFR. Oleh karena itu AFR sangat senang menerima kritikan membangun untuk kepentingan pertenisan nasional.

Diakuinya kalau selama ini nomor satu perhatiannya adalah keberadaan turnamen yang sudah bisa dipenuhi sehingga mendapatkan sambutan masyarakat tenis.

Tetapi dikatakan pula masih ada  para orangtua yang menghendaki agar RemajaTenis memberikan hadiah uang atau prize money..Ini akibat tidak konsistensinya induk organisasi yang membuat larangan melalui ketentuan TDPnya tetapi turup mata terhadap masih banyak peaksana turnamen membrikan hadiah unag. Khususnya TDP Nasional yang diselenggarakan selama 7 hari. Indikasi diturnamen 3 hari tidak terlihat.

"Sangat disayangkan sekali para petugas baik itu Referee sebagai kelanjutan tangan Pelti tutup mata atas kejadian ini. Kuatir tidak digunakan oleh pelaksana turnamen." ujar AFR yang sangat getol menegakkan aturan yang dibuat oleh Pelti sendiri.

Laporan masuk untuk tahun 2013 dan 2014, masih ada TDP Nasional diluar Jakarta memberikan hadiah prize money kepada pemenang. Padahal ini turnamen yunior.

RemajaTenis tidak akan meniru dengan berikan hadiah uang karena RemajaTenis adalah turnaen pembinaan juga sehingga perlu pembelajaran bagi petenis yunir.

Tetapi dimasa depan, RemajaTenis mulai memperbaiki didalam pelayanan, maupun kebutuhan atlet yang akan diperhatikan. Disamping itu akan dicoba juga sebagai hiburan bagi atletnya. " Jadi masuk lapangan tenis juga perlu dihibur oleh pelaksananya." ujar AFR.
Dalam hal kerjasama dengan Bank BNI melalui Klub Junior BNI, sedang dievaluasi hasil tahun 2013. Khususnya hasil ikut pertandingan di Singapore dan Brunei. Walaupun hasil di Singapore cukup memuaskan karena dari 4 atlet yang dikirimkannya itu 3 atlet membawa pulang gelar Juara.
Keingina melanjutkannya sudah ditunjukkan tetapi secara resmi belu dilakukan kerjasamanya. Doharapkan segera terwujud lembali kerjasama ini yang sangat membantu atlet2 yunior RemajaTenis.

Awal Mei 2014, tepatnya 2-4 Mei 2014, kan kembali digelar Turnamen Nasional RemajaTenis DKI-4 di Kemayoran.