Selasa, 16 April 2013

Pelanggaran terjadi justru dapat penghormatan

RemajaTenis, 15 April 2013. Kegiatan Turnamen RemajaTenis tidak akan putus putus sepanjang komitmennya masih tetap konsisten. Datangnya dukungan dari BNI Junior Tennis School ikut mendongkrak niat baik RemajaTenis untuk mengatasi permasalahan pelaksanaan turnamen yang tidak mendapatkan perhatian dari induk organisasi tenis. " Saya sendiri orang baru di tenis, tetapi begitu baca ketentuan TDP yang dikeluarkan oleh Pelti, maupun internasional dan setelah berkonsultasi dengan pakar pakar tenis, saya jadi bingung. Kenapa bisa demikian. RemajaTenis beri contoh yang baik selama 3 hari hanya selenggarakan pertandingan TUNGGAL saja. Kok ada turnamen lainnya yang sejenis diberikan ijin selenggarakn TDP dengan pertandingan TUNGGAL dan GANDA." ujar Rahayu MH. Kebingungan bertambah makin jadi setelah dilihat ada apresiasi diberikan kepada turnamen tersebut sangat tinggi padahal sudah jelas2 melanggar aturan TDP yang dibuat oleh Pelti sendiri. Sewaktu PP Pelti yang lalu hal ini tidak akan terjadi,  karena mengerti aturannya yang dibuat  sendiri. " Kok sekarang jadi lain ya."  Ketika ditanyakan aturan yang mana." Tanya aja sama yang buat aturannya. Setingkat Ketua Bidang tidak tahu aturannya , itu  kebangetan namanya." 
Ketika ditanyakan langsung ke Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti mendapat jawaban turnamen yang dimaksud tidak mempertandingkan event Ganda karena dia hadir sewaktu diselenggarakan, sedangkan Poster yang disebar luaskan sudah jelas2 dicantumkan mempertandingkan TUNGGAL dan GANDA.Begitu pula Formulir pendaftaran TDP Nasional jelas jelas dicantumkan permintaan TUNGGAL dan GANDA. Belum lagi laporan dari pesertapun membenarkan masalah tersebut.  Ini baru Aneh tapi Nyata ya ! Anjuran Rahayu adalah janganlah membohongi publik. Apalagi yang lakukan induk organisasi tenis sendiri. "Apa kata dunia"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar