JAKARTA, 15 Mei 2019 Pengurus Pusat Persatuan Tenis seluruh Indonesia (PP.Pelti) menargetkan dua medali emas cabang olahraga tenis di SEA Games 2019, Filipina. Target itu realistis karena Pelti mengikuti arahan Kemenpora bahwa untuk SEA Games 2019 sebaiknya fokus pada pemain-pemain yunior.
Ketua Umum PP.Pelti Rildo Ananda Anwar dalam jumpa wartawan saat acara buka puasa bersama, di Seketariat PP Pelti Stadion Tenis Senayan, Jakartra, Rabu (15/5).pun memaklumi kebijakan Kemenpora tersebut.
“Kita menargetkan dua emas dari lima nomor yang dipertandingkan.Target itu ada di ganda campuran dan ganda putri,” kata Rildo.
Dijelakskan Rildo, meski sudah memasang target, hingga kini PP Pelti masih mencari skema dari kerangka tim yang akan berlaga di SEA Games 2019.
“Untuk komposisi tim yang akan berlaga di SEA Games 2019 itu kami akan memantau pemain-pemain yang sebelumnya sudah masuk skuat Piala Fed dan Piala Davis,” kata Rildo.
Oleh karenanya, lanjut Rildo pihaknya akan tetap memberangkatkan pemain yang punya potensi meraih medali. Ini untuk merespons instruksi Kemenpora di mana atlet yang berlaga di SEA Games 2019 harus dalam komposisi 60 persen atlet muda dan 40 persen atlet senior.
“Kalau 60 atlet muda dan 40 atlet senior, artinya ada pemain junior tiga orang dan senior dua orang untuk masing-masing sektor putra dan putri. Kalau senior masih diandalkan dan berpeluang raih emas, tetap kami pertahankan,” pungkasnya.
Untuk persiapan SEA Games 2019, Pelti akan memulai pelatnas 20 Mei di Wisma Sanita Pejompongan Jakarta. Di Wisma ini terdapat lapangan tenis yang memadai untuk dijadikan tempat latihan.
Terdapat 16 pemain yang dipersiapkan Pelti untuk menghadapi pesta olahraga antarbangsa se-Asia Tenggara (SEA Games) 2019 ini.